Saat tsunami Banten menerjang, Ade Jigo saat itu tengah mengisi acara di gathering PLN di Tanjung Lesung Beach Resort
Akibatnya, Ade Jigo ikut terseret arus tsunami Banten hingga masuk ke gorong-gorong
"Saya dapat tali agar bisa pegangan dan bernafas, anak saya angkat duluan, dan saya lemas, anak saya lemas (usai bertahan dari terjangan gelombang). Ternyata itu saya berada di gorong-gorong pembuangan air kolam renang," ungkap Ade dalam wawancara via telepon dengan TVOne
Menurut Ade Jigo, saat itu dia terjebak di gorong-gorong selama beberapa saat, hingga kemudian ada orang yang berhasil menemukannya dan memberi pertolongan.
"Kami terjebak selama dua menit. Ada orang yang buka pintu (gorong-gorong), saya selamat," ucap Ade.
Setelah memastikan ia dan anaknya dalam kondisi aman, Ade kemudian mencari keberadaan istrinya dan anaknya yang satu lagi.
"Anak saya dua yang ikut, yang satu digendong saya. Sampai saya tenang, minum dulu, baru saya mulai mencari anak dan istri saya. Pas saya cari pertama ke klinik, ternyata anak saya dan mbaknya (pengasuh) ada di klinik," tutur Ade.
Setelah beberapa jam, akhirnya ia menemukan istri, namun dalam kondisi sudah tak bernyawa.