Gridhot.ID - Pesawat Kepresidenan Republik Indonesia memang tak bisa sembarangan ditumpangi.
Dikutip Gridhot dari Kompas.com, selain Presiden dan Pejabat tinggi negara, tentu saja pesawat kepresidenan diisi orang-orang yang menjaga nyawa sang presiden.
Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) diketahui selalu ikut menumpang di pesawat kepresidenan untuk menjaga Presiden yang akan melakukan kunjungan kerja.
Meski harus menjaga sosok penting negara, ternyata pesawat kepresidenan juga diisi sosok yang memiliki penampilan mempesona.
Salah satunya adalah bagian Pramugari di pesawat kepresidenan.
Sosok pramugari cantik pesawat kepresidenan kerap kali mengundang rasa penasaran warganet.
Kerap mendampingi rombongan Presiden Joko Widodo ke sejumlah tempat, terjawab identitas pramugari cantik pesawat kepresidenan itu.
Dikutip Gridhot dari SuryaMalang, sosok itu bernama Adhini.
Dilansir dari Tribun Sumsel, Kamis (20/1/2022), Adhini merupakan anggota TNI berpangkat Serda.
Sosok Adhini tak hanya menjadi anggota TNI sekaligus pramugari.
Namun, Adhini rupanya memiliki prestasi gemilang dan tak sembarangan.
Adhini menjadi satu di antara pramugari untuk pesawat kepresidenan.
Adhini seringkali melayani pejabat tinggi negara.
Satu di antaranya Presiden Joko Widodo beserta para menterinya.
Serda Adhini pun banyak mendapatkan pujian karena cantik.
Tak sampai di situ, beberapa anak muda pun ingin mengikuti jejaknya.
“Aku juga mau jadi tentara perempuan kaya kakak soalnya kakak angkatku semua tentara laki-laki,” tulis akun Instagram @salsany_28 dikutip Tribun Rabu (19/1/2021).
Serda Adhini pun memberikan semangat kepada anak muda itu.
“Iya semangat yah,” kata perempuan berambut pendek ini.
Selain itu, dia juga menanggapi perempuan muda.
“Cantiknya pakai banget kak aull,” kata perempuan bernama @fitrahmaatul.
Serda Adhini pun langsung tertawa.
“Hahaha...bisa aja dek,” katanya.
Adhini merupakan anggota Wanita Angkatan Udara (Wara) atau prajurit wanita dari TNI Angkatan Udara.
Adhini juga telah menjalani pendidikan khusus pramugari RI 1 yang diadakan oleh Garuda Indonesia Training Center selama sekira 3 bulan.
Meski bertugas sebagai pramugari, Serda Adhini dituntut harus bisa menguasai ilmu perang di beragam medan, penggunaan senjata, cara bertahan hidup, hingga terjun payung.
Serda Adhini masih bertugas di Skadron Udara 17 yang berpangkalan di Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta.
(*)