Gridhot.ID - Jenderal Andika Perkasa memang kini sudah naik tahta.
Dikutip Gridhot dari Kompas.com, Jenderal Andika Perkasa yang sebelumnya menjabat sebagai KSAD kini telah resmi dipilih Jokowi menjadi Panglima TNI.
Tentu saja tugasnya pun semakin besar dalam memberi komando untuk militer Indonesia.
Kini Jenderal Andika Perkasa nampak sedang mengunjungi KRI Bima Suci milik TNI AL.
Dikutip Gridhot dari Tribunnews Bogor, berkesempatan naik kapal latih terbesar milik TNI AL, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa tak menyia-nyiakan untuk mencoba jadi nakhoda.
Melihat suaminya, istri Jenderal Andika Perkasa itu pun langsung mencoba membantu.
Namun aksi sang istri jenderal, Hetty Andika Perkasa yang begitu histeris, membuat para anak buah Panglima TNI itu tertawa ngakak.
Diketahui, KRI Bima Suci merupakan kapal latih bagi taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) menggantikan kapal legendaris KRI Dewaruci.
Di atas kapal tersebut para taruna dilatih mengarungi lautan, belajar pada ombak, angin, dan gelombang, untuk mengendalikan kapal dan menemukan jati dirinya seperti Bima.
Kapal yang diluncurkan pada 18 September 2017 tersebut diketahui diproduksi di Spanyol pada 2016.
KRI Bima Suci yang panjangnya mencapai 27 meter itu diletakkan di Majapahit Koarmada II Surabaya.
Kedatangan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan istri ini pun disambut hangat oleh para anak buahnya.
"Terima kasih atas berkenannya bapak dan ibu berkunjung ke Koarmada II. Dan kebanggaan kami serta penyemangat kami untuk melakukan tugas-tugas berikutnya," ucap Panglima Komando Armada II Laksamana Muda TNI Iwan Isnurwanto, dikutip dari Youtube Jenderal Andika Perkasa, Selasa (1/2/2022).
Setelah itu, Jenderal Andika Perkasa dan istri naik ke atas KRI Bima Suci.
Sebelum naik, Hetty Andika Perkasa melongo melihat banyaknya bendera negara lain yang dikibarkan di atas kapal latih tersebut.
"Waah, banyak bendera, apa ini artinya?" tanya istri jenderal.
"Ini bendera-bendera yang pernah dikunjungi KRI ini," jawab salah seorang anggota TNI AL.
"Ada Jepang, Australia, Malaysia. Berarti kalau ada benderanya, berarti kapal ini sudah pernah kesana," imbuh Hetty.
Sesampainya di atas kapal latih tersebut, Jenderal Andika Perkasa dan sang isri sempat berfoto-foto sambil memeragakan gaya ala film Titanic.
Setelah itu, Jenderal Andika Perkasa pun duduk di balik kemudi kapal latih tersebut.
Melihat gaya sang suami, istri Jenderal Andika Perkasa pun tak sungkan memberkan pujiannya.
"Wih, keren dad," puji istri jenderal, Hetty.
"Kalau daddy orang percaya, kalau mami aduh ntar diketawain. Orang marah lagi," ucapnya lagi sambil berseloroh.
Kemudian, Jendreal TNI Andika Perkasa pun mencoba mengemudikan kemudi kapal latih tersebut.
"Karena udah sering wheel sih ya, jadi pakai teknologi," ucap Jenderal TNI Andika Perkasa.
Saat Jenderal TNI Andika Perkasa asik jadi nakhoda, sang istri salah fokus ketika melihat telpon di dekat kemudi.
"Pak komandan, ini buat telpon siapa?" tanya istri Jenderal.
"Ini buat komunikasi dengan kapal lain," jawab sang komandan, Letkol Waluyo.
Kemudian, istri jenderal itu pun bereaksi seolah menjadi asisten sang nakhoda ketika memberi pengarahan lewat telepon.
"Minggir kalian, halo kapal-kapal lain, minggir ya. Saya masih belajar," ucap istri jenderal.
"Awas nanti keserempet kapal saya. Ayo cepat, minggir, minggir," tambahnya dengan nada histeris.
Sontak, aksi istri jenderal itu pun menuai tawa dari para anak buah Jendera TNI Andika Perkasa.
"Kalau berkomunikasi dengan kapal lain itu untuk apa ya? untuk minggir, minggir?" rtanya istri jenderal masih penasaran.
"Untuk saling koordinasi, biar misalkan nanti kita papasan," jawab Letkol Waluyo.
"Tuh, walaupun saya sotoy, benar juga kan," imbuh Hetty merasa bangga tebakannya tadi tepat.
Dijelaskan komandan, ada rambu-rambu khusu ketika menjalankan kapal latih.
Seperti kode hijau untuk belok kanan, dan merah untuk belok kiri.
Mendapat petunjuk seperti itu, istri jenderal pun kembali mencoba jadi asisten nakhoda yag memberi arahan soal perjalnan kapal.
"Kapal-kapal di sekitar sini, disini saya Hetty dari kapal Bima Suci. apakah merah atau hijau, Oh hijau ya, terima kasih," pungkas istri jenderal.
(*)