Sambil menghapus air mata, Dewi juga menceritakan bahwa Bibi merupakan cucu pertama.
Tak heran, ia begitu disayangi kakeknya.
Bahkan, ketika kecil Bibi selalu menempel pada kakek dari pihak ibunya itu.
Karenanya, Datuk Siri pun selalu menangis teringat sang cucu yang sudah pergi mendahuluinya.
"Ya kan (Bibi-red) cucu kesayangannya, cucu pertama, melihat (makam-red) si Bib, makanya dia nangis melulu kan dari tadi," terang Dewi.
"Daya ingatnya sudah berkurang cuma kalau cucunya itu pasti ingat, sedih banget ya," sambungnya.
Saking sayangnya pada Bibi, Datuk Siri disebut selalu mengutamakan sang cucu.
Bahkan sikapnya tersebut membuat adik Dewi merasa cemburu pada keponakannya.
"Iya, cucu kesayangan, sampai dulu adik saya saja cemburu sama Bibi itu waktu masih kecil, 'Itu bapak gue, bukan bapak lu', gitu katanya saking cemburunya," tutur Dewi.
"Kayak makanan segala macam, cucunya dibeliin anaknya enggak dibeliin waktu itu. Segitu sayangnya dia sama cucu," terangnya.
Dewi mengaku, sang ayah sengaja datang untuk ikut mengirim doa pada acara 100 hari peringatan kematian Bibi dan Vanessa.