Diungkap oleh Chakphong, dia percaya polisi dan petugas lainnya akan bertindak jujur karena dia masih percaya kepolisi Thailand akan melakukan hal itu.
"Saya masih percaya bahwa Thailand masih memiliki kebaikan, akurasi, transparansi dan keadilan," ujarnya dikutip Thairath.
Kedatangannya ke kantor polisi itu juga untuk mempertunjukkan percakapannya dengan Tangmo sebelum kematiannya aktris tersebut.
Dalam pesan tersebut terlihat Tangmo mendiskusikan tentang keinginannya untuk memasukkan putri adopsinya, Easter masuk ke sekolah Kasetsart Demonstration.
Easter adalah anak dari Gatick, manajer Tangmo yang ada di speedboat di hari Tangmo disebut jatuh dari kapal.
Gatick sempat jadi sorotan karena dituding memiliki motif di balik kematian Tangmo.
Lebih lanjut Chakphong mengatakan bahwa Tangmo melakukan hal itu sebagai bentuk rasa sayang yang ingin ditunjukkan kepada manajer dan putrinya.
"Saya ingin anda semua tahu Tangmo sangat mencintai putri Gatick," ujarnya.
Terkait kabar terbaru kasus kematian Tangmo Nida, Pol Udon Yomjaroen, wakil kepala polisi wilayah 1 dan kepala penyidik dalam kasus tersebut, mengatakan akan melaporkan kepada Kepala Polisi Nasional,Jenderal Pol Suwat Jaengyodsuk pada Selasa sore hasil penyelidikan mereka sejauh ini.
Suwat telah memerintahkan penyelidikan cepat dan menyeluruh setelah kasus itu menarik perhatian publik.
Jenazah Tangmo ditemukan mengambang di Sungai Chao Phraya dekat Jembatan Rama VII di provinsi Nonthaburi pada 27 Februari lalu.