"Terakhir yang lebih parah itu mungkin beliau tempo hari kena air panas kakinya, lukanya jadi infeksi. Jadi udah menjalar ke seluruh tubuhnya gitu, itu yang membuat beliau menjadi drop," tandas Rizal.
Hingga akhirnya opa Prilly menghembuskan napas terakhir di rumah sakit sekira pukul 01.15 WIB.
"Beliau meninggal kurang lebih jam 01.15 WIB tapi saya dikabarin 01.30 WIB dari rumah sakit. Kita langsung urus dari rumah sakit dibawa pulang, dimakamkan di San Diego Hills," ucapnya.
Riza menuturkan kekek Prilly sudah tak sadarkan diri selama 12 hari di ruang ICU.
Bahkan pihak keluarga telah berencana memulangkan ayah atau kakek mereka kemarin.
"Firasat udah ada ya, karena beliau sempat tidak sadarkan diri ruang ICU selama 12 hari," beber Rizal.
"Itu pakai ventilator, setelah 12 hari dikeluarkan ke ruang biasa. Tapi beliau tetap tidak sadarkan diri, dokter bilang untuk sadarkan diri dalam waktu lama."
"Rencanya kita mau pulangin hari ini, tapi ya Allah berkehendak lain," pungkasnya.
(*)