Gridhot.ID - Pembunuhan yang terjadi di Kabupaten Yalimo, Papua memang sempat menggegerkan banyak orang.
Dikutip Gridhot dari Tribun Papua, Sertu Eka dan Istrinya ditemukan tewas di rumahnya usai dibunuh oleh orang tak dikenal.
Anak Sertu Eka yang masih balita bahkan ditemukan dalam kondisi jarinya terpotong.
Usai kejadian tersebut, TNI langsung berusaha memburu sang pelaku dengan sekuat tenaga.
Hingga akhirnya pelaku berhasil ditemukan.
Dikutip Gridhot dari Kompas.com, Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman mengapresiasi tim gabungan TNI-Polri yang menemukan pembunuh Bintara Pembina Desa dari Koramil 1702/Kurulu di Papua, yakni almarhum Sersan Satu Eka Andrianto Hasugian dan istrinya, pada 31 Maret 2022.
Pelaku yang merupakan anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) bernama Wabin Tabuni, tewas dalam kontak tembak dengan personel gabungan TNI dan Polri.
"Pelaku pembunuhan sadis itu anggota KST (Kelompok Separatis Teroris),” kata Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigjen Tatang Subarna, dalam keterangan pers, Minggu (1/5/2022), dikutip dari Kompas.id.
Tatang mengatakan, Wabin diketahui telah melakukan beberapa kejahatan selain membunuh Sertu Eka dan istrinya, serta memotong jari anak Sertu Eka yang masih balita di Jalan Trans Elelim, Kampung Elelim, Kabupaten Yalimo.
”Apresiasi dari Bapak KSAD atas gerak cepat dan kerja keras oleh tim gabungan yang berhasil menangkap pelaku pembunuhan tersebut,” kata Tatang.
Kontak tembak