Pasalnya, ia berpendapat bahwa kehamilannya menjadi bukti bahwa ia dan sang mantan suami adalah pasangan yang normal.
"Cuma bingung aja sih (bilangnya) dulu, aku enggak masalah (hamil duluan), karena emang itu yang menunjukkan saya perempuan dan dia laki-laki," jelasnya.
"Jadi enggak ada sesuatu yang harus ditutupin juga sebenernya," sambung dia.
Namun sayangnya, Evelyn mengalami keguguran dan janin dalam perutnya pun tak bisa lagi bertahan.
Setelah itu, rumah tangga keduanya pun juga tak bisa bertahan hingga akhirnya mereka memutuskan untuk bercerai.
(*)
Source | : | Grid.ID,Tribunbatam |
Penulis | : | Septia Gendis |
Editor | : | Dewi Lusmawati |
Komentar