Pasalnya, Vanessa pernah menceritakan masa-masa terpuruknya dalam kanal YouTube Denny Sumargo.
Memang benar Vanessa sempat stres dan depresi, namun bukan Prof Bambang yang memotivasinya.
"Depresinya sih waktu gue kena kasus itukan, orang satu dunia ngehujat gue ya. Gue negarasa dunianya itu ngehujat gue ya yang Rp 80 juta lah, menjemput rezeki lah yah semuanyalah itu caci maki ada di gue semua," papar Vanessa.
Ia merasa taksanggup apalagi netizen Indonesia sangat pedas dalam memberi cibiran padanya kala itu.
Vanessasempat ingin mengakhiri hidupnya, tetapi hadirnya Bibi menguatkan dirinya.
"Memang nggak mudah sih melewati itu. Tapi karena ada Bibi gitu ya, gue kan nggak tahu pada saat itu ngadepinnya harus gimana kan. Lama-lama bisa bunuh diri lho gue baca komen itu. Lo tau kan gimana jahatnnya komentar netizen," jelasnya.
Bibi juga mengatakan kalau Vanessa mencoba beberapa kali untuk bunuh diri.
"Dia hampir cutting. Dia mau bunuh diri berkali-kali sampe nabrakin mobil. Dia 'mau mati, mau mati aja pi," tukas Bibi di akhir video.
Vidoe itu sontak mendapat banyak komentar dari netizen yang kesal dengan pernyataan Doddy.
rac****: "Harus sampe brp juta kali sih bapak2 ini nyebut kek gini? Tega bgt ya... Inget ajal jemput ga pilih waktu kapan pak, baik2 aja dr skrg gausah banyak tingkah laku."
sus***: "Jejak digital banyak.lah dia bapak nya sendiri aja hanya mau minta pinjam ktp aja gak mau.ini bangga banggain si prof bambang yg ngurus almarhum waktu kena masalah. Lah anda sebagai bapak nya kemana wkt itu?itu aja bisa diambil kesimpulan kl anda gak ngurus anak. Anak kena masalah harus sampe orang lain yg ngurus. Lah model begitu mau ngurus cucu."