Tidak berselang lama seorang wanita berkebaya abu-abu dan berjilbab menghampirinya lalu memeluk Enzo dengan hangat.
Begitu pula Enzo yang menyambut pelukan wanita yang tak lain sang Ibunda.
Suasana berubah jadi haru.
Beberapa kerabat Enzo tak kuasa menahan air mata.
Di antara para wisudawan Enzo memang terlihat menonjol.
Selain karena parasnya yang "bule", ia juga sempat memimpin teman-temannya bernyanyi lagu penyemangat prajurit.
(*)