Sebelum menjadi istri Soekarno, ia adalah seorang pelajar dan entertainer.
Ada gosip bahwa dirinya telah bekerja sebagai geisha (wanita penghibur di Jepang), namun ia telah berulang kali menyangkal hal ini.
Perempuan berusia 82 tahun ini menikah dengan Presiden Soekarno pada umur 22.
Keduanya bertemu saat Dewi Soekarno berusia 19 tahun, dimana pada saat itu sang Presiden telah berumur 57 tahun.
Berbarengan dengan hal-hal itu, Ratna Dewi Soerkarno hari itu juga mendapat kewarganegaraan Indonesianya.
Kartika Sari Dewi Soekarno adalah putri satu-satunya dari pernikahan mereka.
Sepeninggalan Soekarno, Kartika dan Ratna Sari Dewi tinggal berpindah-pindah.
Mereka sempat tinggal di Amerika Serikat (AS), Swiss, hingga Prancis, sebelum kembali ke Jepang pada 2008.
Hingga saat ini Ratna Sari Dewi tidak menikah lagi.
Ia bahkan tetap menjaga kewarganegaraan Indonesia demi memudahkannya ziarah ke makam Soekarno di Blitar.