"Anggota gabungan di Kabupaten Deiyai turut mengamankan jalannya proses pemberangkatan," imbuhnya.
Kronologis
Penembakan bermula ketika korban dan beberapa temannya sedang bermain bulu tangkis di lokasi tersebut.
Kemudian, muncul tiga orang tidak dikenal berdiri di pintu masuk GOR dan melepaskan tembakan.
"Korban yang saat itu sedang bermain badminton bersama beberapa rekan lainya di GOR Aula DPR kabupaten Deiyai," ungkap Kamal.
Kemudian, terdengar adanya bunyi tembakan dari arah luar GOR, tepatnya di pintu masuk aula yang dilakukan oleh 3 orang pada pukul 21.34 WIT.
Menurut para saksi, pelaku membawa satu pucuk senjata api laras panjang.
Personel kepolisian yang datang setelah kejadian, kemudian membawa korban ke RSUD Paniai.
Namun, nyawa Jainal tidak bisa diselamatkan.
Kapolda Papua mengaku belum bisa mengambil kesimpulan soal pelaku dari kelompok KKB mana.