Gridhot.ID - Aparat gabungan TNI Polri tak henti-hentinya berusaha memberantas KKB Papua.
Dikutip Gridhot dari Tribun Papua, terbaru, Polisi sedang melakukan penyelidikan terkait kasus pembunuhan Bripda Diego.
Akibatnya, aparat gabungan bergerak lebih jauh menjangkau berbagai wilayah pelosok.
Dikutip Gridhot dari Tribun Palu, kini KKB Papua tak bisa leluasa lagi menjangkau perkampungan warga.
Bahkan, KKB Papua lebih sering bersembunyi di tengah hutan belantara demi menghindari TNI-Polri.
Strategi-strategi yang akan dipakai KKB Papua pun kini telah berhasil dibaca terlebih dahulu oleh pasukan keamanan kebanggaan Indonesia.
Sebelumnya, Direktur Kriminal Umum Polda Papua Kombes Faizal Ramadhani mengatakan, oknum ASN Wamena berinisial AN menjadi penghubung KKB Papua.
AN ketahuan menjadi pemasok senjata dan amunisi untuk KKB Papua. AN ditangkap saat hendak memasok senjata rakitan dan 615 butir amunisi.
Kombes Faizal juga menyampaikan analisa terbarunya mengenai keberadaan beserta aksi teror KKB Papua. Menurut polisi, KKB Papua bekerja sama dengan oknum ASN Wamena.
Selain menjadi pemasok senjata dan amunisi untuk KKB Papua, ASN Wamena berinisial AN diduga terlibat pembunuhan Bripda Diego Fernando Rumaropen.
Anggota Brimob Yon D Wamena itu dibunuh oleh anggota KKB Papua pimpinan Egianus Kogoya pada Sabtu 18 Juni 2022.