Diketahui, sosok Mayor Ckm dr Beni Arjihans atau korban penusukan tersebut adalah Kepala Rumah Sakit.
Ia bertugas sebagai Kepala Rumah Sakit LB Moerdani Merauke, Papua.
Sebelum itu, dr Beni Arjihans memiliki karier yang tak sembarangan di Insitusi TNI AD.
Mayor Ckm dr Beni Arjihans adalah seorang perwira TNI sekaligus ahli bedah.
Ia merupakan dokter militer berasal dari Korps Kesehatan Militer (CKM) bagian dari kesatuan fungsi membina kesehatan prajurit.
Dilansir dari berbagai sumber, ia diangkat menjadi Mayor saat ditugaskan menjadi Kepala Rumah Sakit LB Moerdani Merauke sejak 2021.
Selain itu dari rekam jejaknya saat masih menjadi Kapten, ia juga pernah menjadi Kepala Rumah Sakit TNI Tingkat IV Iskandar Muda IM 07-02 Meulaboh, Aceh Barat.
Rupanya, saat pandemi dr Beni Arjihans sempat berkontribusi menangani penyebaran Covid-19.
Ia mendirikan tenda khusus untuk menampung pasien Covid-19 bersama Detasemen Kesehatan Wilayah (Denkesyah).
Sebagai kapten TNI, pihaknya pun turut melakukan kesiagaan di daerah setempat guna memperkuat penanganan penyebaran Covid-19.
Kini, sosok Mayor Ckm dr Beni Arjihans mendapatkan kejadian tak terduga ditusuk anak buahnya sendiri.