Edy menyebut kisah Pakcik Osong merupakan cerita tersedih yang pernah ia temukan.
Ia mengaku sebenarnya sering melewati pom bensin terbengkalai itu.
Namun Edy tak menyangka Pakcik Osong tinggal di dalamnya.
"Saya kira ini adalah misi bantuan yang paling sedih yang saya pernah temukan. Selama ini saya sering lewat depan pom bensin terbengkalai itu, tidak menyangka kalau dia tinggal di situ.
Dia tidur pakai lilin untuk penerangan, masak pun pakai kayu bakar. Itu pun kalau ada. Kadang ada orang beri makanan untuk dia tapi tidak selalu," lanjutnya.
Pada Senin malam, Edy bertemu Pakcik Osong.
Ia membawakan roti sekaligus bertanya apa yang Pakcik Osong butuhkan.
Edy berjanji akan datang lagi pada hari Rabu.
Pertemuan perdana itu meninggalkan kesan mendalam bagi Edy.
Ia kagum dengan Pakcik Osong.
Pasalnya, meskipun tinggal di pom bensin yang terbengkalai, Pakcik Osong begitu menjaga kebersihan.