"Doa terbaik buat adek Vino dan ayahnya," komen warganet.
"Nangis," ungkap netizen lain.
"Donasi min," saran salah seorang warganet yang diamini netizen lainnya.
Demikian kisah pilu Vino, Anak TK ini sambil meneteskan air mata mengungkapkan kesedihannya melihat teman-teman lain dijemput oleh ibu mereka saat pulang sekolah.
Namun Vino hanya bisa berjalan menggunakan kakinya yang masih mungil karena sang ibu telah tiada.
(*)