Viral, 5 kali Ditusuk Gunakan Pisau Dapur, Seorang Pria di Lembang Bandung Barat Meregang Nyawa Bersimbah Darah, Warganet: Padahal Masalahnya Kecil

Laporan Wartawan Gridhot.ID - Akhsan Erido Elezhar

Gridhot.ID - Belakangan ini beredar postingan viral di media sosial yang menunjukan seorang lelaki yang sudah bersimbah darah.

Berdasarkan keterangan pengunggah, insiden ini terjadi di daerah Jalan Adiwarta, Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Dalam foto yang diunggah oleh akun @kabarnegri, 17 Agustus 2022, pria tersebut meninggal dunia gara-gara ditusuk pisau selama 5 kali.

Dilansir Gridhot.ID dari akun Instagram @kabarnegri, 16 agustus 2022, Kapolsek Lembang AKP Hadi Mulyana membenarkan, peristiwa berdarah itu terjadi pada Selasa (16/8/2022) sekitar pukul 08.15 WIB, korban diketahui bernama Muhammad Mubin alias Babeh (63), seorang sopir meubel yang ada di sekitar lokasi kejadian.

"Seorang Pria di Lembang Bandung Barat Tewas Bersimbah Darah, 5 kali Ditusuk Gunakan Pisau Dapur

Bandung Barat, SekitarKita.net,- Seorang pria ditemukan tewas bersimbah darah di dalam sebuah mobil pikap di Jalan Adiwarta, Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Kapolsek Lembang AKP Hadi Mulyana membenarkan, peristiwa berdarah itu terjadi pada Selasa (16/8/2022) sekitar pukul 08.15 WIB. Korban diketahui bernama Muhammad Mubin alias Babeh (63), seorang sopir meubel yang ada di sekitar lokasi kejadian.

"Betul kami terima laporan soal kejadian penganiayaan menyebabkan seorang pria meninggal dunia. Kejadiannya sekitar jam 08.15 tadi," ungkap AKP Hadi Mulyana kepada wartawan di Mapolsek Lembang.

Ia menjelaskan, dari hasil penelusuran dan olah TKP, peristiwa itu berawal saat korban sedang parkir di depan sebuah gerbang rumah toko (ruko). Tiba-tiba ada seorang pria yang menghampirinya dan menegur agar tak parkir di tempat tersebut.

Baca Juga: Seumur Hidup Punya 7 Istri, Pangeran Diponegoro Ternyata Punya Kisah Asmara yang Mengejutkan, Ada yang Berlandas Politik Sampai Skandal yang Membuatnya Kalah Perang

"Sehingga akhirnya terjadi cekcok dan berujung pada penganiayaan terhadap korban yang ada di dalam mobilnya. Pelaku menusuk korban sebanyak kurang lebih 5 kali," kata Hadi.

Dijelaskan Hadi lebih jauh, korban yang menerima lima luka tusuk di bagian leher, dada, serta perut masih sempat sadarkan diri dan mencari pertolongan dengan mengendarai mobilnya.

"Baru berjalan sekitar 50 meter, mungkin karena sudah tidak kuat akibat tusukan itu korban akhirnya meninggal dunia. Jadi mobilnya berhenti saat menabrak bagian belakang mobil lain," jelas Hadi.

Jasad korban kemudian dibawa ke RS Sartika Asih untuk dilakukan autopsi. Sementara pihaknya mendalami motif penganiayaan itu dengan memeriksa sejumlah saksi mata.

"Korban sudah dibawa ke RS Sartika Asih. Kita juga terus mendalami kasus ini dengan memeriksa sejumlah saksi mata," pungkasnya.***(Abdul)." tulis pengunggah dalam caption Instagramnya.

Sontak kejadian ini viral di media sosial dan mengundang berbagai reaksi dari warganet, tak sedikit pula yang memberikan komentarnya.

"Cuma parkir sbntr ya allah kok bsa setega itu ya manusia skrg, gak ada sedekahnya,????.. Rmh ku disni sengaja gk kupagar biar org bisa putar balik mobil gampang n bole siapa aja tanpa permisi kermh kami, krn mgkin sedekah uang tdk tiap hri kt punya uang tp setidaknya msh bisa sedekah lahan krn barang siapa yg tdk mempersulit org lain mka Allah jg tdk akan mempersulit hdpnya.. Smga bnyak org sadar klo dunia ini hyalah singgahan.." tulis akun @cut_melissa***.

"Tidak membenarkan pembunuhan itu tapi kesel juga kadang2 kalo ada orang parkir sembarangan." beber akun @mohammadsa***.

"Hukumnya terlalu ringan kali, mgkn pikirnya kalaupun matiin org paling cuma dipenjara dan dapat makan gratis..." ucap akun @mochamadsaz***.

Baca Juga: Nikita Mirzani Sebut Nindy Ayunda Mengada-ada Soal Terima Teror, Nyai Keheranan Kekasih Dito Mahendra Belum Ditahan Soal Dugaan Penyekapan: Jangan Karena yang Lapor Sopir

"Padahal masalahnya kecil sampe ngebunuh" tulis akun @darlik_orl***.

"Pelaku nya pasti preman pasar" ungkap akun @aa_dic***.

"Hukumnya terlalu ringan kali, mgkn pikirnya kalaupun matiin org paling cuma dipenjara dan dapat makan gratis..." tukas akun @mochamad***.

(*)