Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

'Aku Mohon Tuhan', Pilu Doakan Brigadir J di 40 Hari Kematian, Momen Vera Simanjuntak Menangis di Pelukan Ibunda Yosua Bikin Hati Netizen Hancur

Candra Mega Sari - Sabtu, 20 Agustus 2022 | 09:13
Vera Simanjuntak menangis di pelukan ibu Brigadir J
Instagram @veramaretha_

Vera Simanjuntak menangis di pelukan ibu Brigadir J

Gridhot.ID - 40 hari kepergian Brigadir J atau Yosua Hutabarat masih menyimpan luka di hati keluarga dan orang terdekat.

Apalagi penyebab BrigadirJ dibunuh atasannya, Irjen Ferdy Sambo hingga kini masih belum terang.

Pasca 40 hari meninggalnya Brigadir J, Vera Simanjuntak memberi doa pilu untuk mendiang kekasihnya.

Dikutip TribunNewsmaker.com dari Instagram @veramaretha_, terekam momen lama ketika Vera menyobek sehelai kain untuk jenazah Brigadir J.

Vera yang tampak mengenakan baju serba hitam, tak kuasa menahan tangis.

Ibu Brigadir J, Rosti Simanjuntak yang juga berada di sana lalu berjalan mendekati Vera.

Ia kemudian memeluk kekasih Brigadir J yang telah 8 tahun dipacari putranya itu.

Vera dan Rosti lalu menangis bersama saling berpelukan.

Keduanya memang begitu terpukul harus kehilangan sosok pria yang sama-sama mereka cintai.

Dalam caption unggahan, Vera menulis seuntai doa untuk mendiang Yosua.

"Tuhan… Merobek menarik kain saja aku tidak sanggup, bagaimana bisa Tuhan paksa aku?"

Baca Juga: 'Kami Kecolongan!' Selama Ini Punya Profesi Mulia, Kondisi Kekasih Brigadir J Kini Mengkhawatirkan Sampai Mundur dari Pekerjaan, Ibunda Almarhum Minta Pertolongan

"Walaupun doaku ini belum terkabul. Aku mohon Tuhan kali ini saja, berikan kasih sayang dan kasih kepadanya."

"Hapus air matanya dan sembuhkan dia. Aku mencintai dia dan menyayangi dia. Amin. 40 hari kesayangan," tulis Vera.

Unggahan itu langsung dibanjir komentar netizen yang mendoakan agar Vera selalu kuat dan tabah.

Vera Simanjuntak menangis di pelukan ibu Brigadir J
Instagram @veramaretha_

Vera Simanjuntak menangis di pelukan ibu Brigadir J

"Sangat di pahami.. hancur sehancur nya.. hati belum tentu sanggup kl psisi di sana," tulis netien.

"Aaaaaa sedih sekaliiii tetap semangat yaa vera... Aku tau kamu wanita yg kuatttt, Tuhan selalu menopang mu," komentar lainnya.

"Ya Tuhan aku yg tdk ad hubungan keluarga dan kenal sm skli dg alm dan keluarga aja aku ikuti kasus ini aku sangat sedih. Sangat biadab dan terkutuk perbuatan org2 yg mengambilmu dg cara2 terkutuk. Surgalah tempatmu," timpal yang lain.

Profil Vera Simanjuntak, Kekasih Brigadir J

Belakangan sosok Vera Simanjuntak menjadi sorotan banyak pihak di kasus kematian Brigadir J.

Pasalnya, Vera Simanjuntak dikabarkan mengetahui curhatan terakhir Brigadir J sebelum tewas.

Namun kini kekasih Brigadir J, Vera Simanjuntak merasa tertekan karena disebut saksi kunci.

Baca Juga: Jadi Tempat Keluh Kesah Brigadir J untuk Terakhir Kali, Reaksi Vera Simanjuntak Saat Diminta Cari Pria Lain oleh Sang Kekasih Disorot: Sakit Bang?

Diberitakan Kompas.com, tekanan ini membuat Vera membutuhkan penanganan dari psikolog.

"Vera memang membutuhkan penanganan psikolog, karena banyak menghadapi banyak tekanan," kata kuasa hukum Vera, Ramos Hutabarat, Senin (1/8/2022).

Ia mengatakan Vera mengalami tekanan dan merasa terancam terutama ketika dia dibilang sebagai saksi kunci.

Dengan adanya tekanan dan ancaman belum berpengaruh kepada kondisi kesehatan.

Namun tim pengacara memandang, Vera membutuhkan konsultasi psikolog agar dapat mengatasi tekanan itu.

Kenangan Vera Simanjuntak dan Brigadir J
Instagram @veramaretha_

Kenangan Vera Simanjuntak dan Brigadir J

"Bagi kami selaku penasihat hukum, itu perlu. Tapi, kami sampaikan dulu ke dia. Kalau memang bersedia, nanti kami ajukan psikolog," kata Ramos.

Selain itu, untuk meminimalisasi risiko, Vera yang berprofesi sebagai bidan juga telah berhenti bekerja, agar mudah mendapatkan pengawasan dari keluarga.

Tekanan kepada Vera dan keluarga, kata Ramos, karena intensitas pertemuan dengan orang yang belum dikenal meningkat.

Selanjutnya, pemberitaan Vera menjadi saksi kunci atau apapun itu juga menjadi pertimbangan untuk meminta perlindungan dan penanganan psikolog.

Diberitakan sebelumnya, Brigadir J sempat menceritakan kepada Vera, bahwa ia ada masalah.

Baca Juga: Peringkat 1 saat Lulus Tantama, Perjuangan Bharada E Masuk Brimob Diungkap Keluarga, Ferdy Sambo Menangis Ngaku Menyesal Libatkan Richard Eliezer untuk Bunuh Yosua

Bahkan Yosua mendapatkan ancaman pembunuhan dari pihak yang disebut 'Squad Lama'.

Vera telah melewati pemeriksaan yang dilakukan Bareskrim Polri di Mapolda Jambi, Minggu (24/7/2022).

Ponsel miliknya disita untuk kepentingan penyidikan.

Vera didampingi oleh bibinya, serta dua pengacara bernama Ramos Hutabarat dan Ferdy.

Pemeriksaan ini berlangsung selama2 hari. Vera dimintai keterangan dengan 32 pertanyaan oleh tim penyidik.

Pertanyaan yang dilayangkan pada Vera juga terkait komunikasi terakhir dengan Brigadir J.

Vera Simanjuntak menangis sambil curhat di samping jenazah Brigadir J
Facebook Rohani Simanjuntak

Vera Simanjuntak menangis sambil curhat di samping jenazah Brigadir J

Nama : Vera Maretha Simanjuntak

Almamater : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Merangin (Prodi III Kebidanan)

Pekerjaan : Bidan di Puskesmas Tambang Emas

Akun Instagram: @veramarethas_

Akun Facebook : Vera Maretha Simanjuntak

Baca Juga: Disebut Saksi Kunci hingga Merasa Terancam, Vera Simanjuntak Justru Batal Ajukan Permohonan Permohonan Perlindungan ke LPSK Gara-gara Ini, Kuasa Hukum Bongkar Pertimbangan Kekasih Brigadir J

(*)

Source :Kompas.com Tribunnewsmaker.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x