Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Berbalik 180 Derajat! Awalnya Ngaku Sebagai Korban Tapi Kini Ditetapkan Tersangka, Drama Putri Candrawathi Disorot Pakar Psikologi Foresik: Ironi Viktimisasi

Siti Nur Qasanah - Sabtu, 20 Agustus 2022 | 17:13
Putri Candrawathi ditetapkan sebagai tersangka.
Sumber: Tribunnews

Putri Candrawathi ditetapkan sebagai tersangka.

Baca Juga: Arti Kedutan di Pundak, Dada, dan Perut Menurut Primbon Jawa, Salah satunya Pertanda Akan Dapat Rezeki Tak Terduga

Menurutnya, yang dilakukan oleh Putri Candrawathi adalah ironi viktimisasi, yakni seseorang yang disangka melakukan perbuatan pidana tetapi memainkan drama sedemikian rupa, sehingga seolah-olah ia berada pada posisi korban.

“Walaupun dengan cara yang menurut saya sangat-sangat kampungan,” ungkap Reza.

Ia berpendapat setidaknya ada dua hal yang janggal dari pengakuan Putri sebagai korban pelecehan seksual, setelah ia muncul di depan Mako Brimob pada 7 Agustus 2022.

Pakar psikologi forensik, Reza Indragiri, menilai kejanggalan permainan drama Putri Candrawathi, istri Irjen Pol Ferdy Sambo, telah tampak sejak ia berbicara kepada wartawan di depan Mako Brimob.

Pakar psikologi forensik, Reza Indragiri, menilai kejanggalan permainan drama Putri Candrawathi, istri Irjen Pol Ferdy Sambo, telah tampak sejak ia berbicara kepada wartawan di depan Mako Brimob.

“Pertama, kalau kita buka undang-undang tindak pidana kekerasan seksual, di sana ada banyak ketentuan bahwa yang namanya korban kekerasan seksual, harus atau wajib ditutup identitasnya.”

Jadi ketika Putri melapor sebagai korban pelecehan seksual, tapi kemudian dimunculkan di hadapan publik tanpa ditutup identitasnya, bahkan memperkenalkan diri dengan menyebut namanya, Reza mengatakan pantas jika masyarakat bertanya-tanya.

“Ini korban betulan atau korban main-main. Sekaligus bertanya juga, betul-betul ada atau tidak pelecehan seksualnya, karena sekali lagi kenapa korban malah muncul di depan publik dan tidak ditutup identitasnya?” ucapnya.

“Yang kedua, mari kita buka catatan tentang berbagai macam riset tentang korban kekerasan seksual. Semuanya menyebut bahwa kekerasan seksual itu serius, dampak psikologisnya dahsyat,” tambah Reza.

Ia mengatakan, publik lagi-lagi dibuat bertanya, bagaimana mungkin orang yang mengeklaim sebagai korban dan merasa dirinya mengalami guncangan hebat akibat kekerasan seksual, tetapi justru muncul dan bisa bertutur kata dengan sangat baik di depan media.

“Lagi-lagi pertanyaannya, ini korban betulan atau korban dalam kepura-puraan? Pelecehan seksualnya betul-betul terjadi atau tidak pernah ada?”

Penetapan Putri Candrawathi sebagai tersangka ini menjadi babak baru dalam perkembangan kasus tewasnya Brigadir J di rumah dinas Ferdy Sambo pada 8 Juli 2022.

Source :Kompas.comKompas TV

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x