Gridhot.ID - Kasus kematian Brigadir J kini telah melahirkan total lima tersangka utama.
Dikutip Gridhot dari Kompas.com, Polri telah menetapkan Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Bharada E, Bripka RR, dan Kuat Ma'ruf sebagai tersangka utama dalam kasus kematian Brigadir J.
Bharada E yang pertama kali menjadi tersangka dalam kasus tersebut langsung mengajukan diri menjadi Justice Collaborator untuk bisa mengungkap segala skenario Ferdy Sambo.
Kini salah satu yang menjadi sorotan adalah Bripkan RR.
Bripka RR ternyata merupakan salah satu ajudan kesayangan Ferdy Sambo.
Bripka RR bahkan sampai mendapat tugas istimewa dari bosnya.
Mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo memiliki rumah elite di Mertoyudan, Magelang, Jawa Tengah.
Dikutip Gridhot dari Tribunnews, rumah tersebut ternyata pernah dijaga oleh Bripka Ricky Rizal atau Bripka RR.
Irjen Ferdy Sambo dan Bripka RR telah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan pembunuhan berencana Brigadir J.
"Iya, memang tugasnya di sini (menjaga rumah Ferdy Sambo). Kurang tahu untuk tahunnya (kapan), tetapi aku tahu-nya juga baru-baru ini setelah lebaran ini. (Ketemunya), karena ada event kayak halalbihalal," warga berinisial G, di dekat perumahan Cempaka Residence, Senin (21/08/2022).
Ia menambahkan, selama ini jika kompleks perumahan Cempaka Residence mengadakan kegiatan atau acara maka, Bripka RR lah yang datang mewakilkan pemilik rumah yakni Ferdy Sambo.
"Iya, dia (Bripka RR) stay di sini," ungkapnya.
Namun, dirinya tidak bisa memastikan ada berapa orang yang menjaga rumah milik tersangka Irjen Ferdy Sambo.
"Nggak paham, (berapa) orang di sini yang jagain, kenalnya cuma sama Ricky (Bripka RR). Dia (Bripka RR) tidak pernah menceritakan kalau seorang Polisi namun sudah otomatis mengerti," terangnya.
Sempat Jalin Komunikasi dengan Bripka RR Sebelum Kejadian Pembunuhan
G mengatakan layaknya tetangga, dirinya pun pernah menjalin komunikasi dengan Bripka RR.
Bahkan, sempat bertukar pesan WhatsApp mengenai keperluan yang diminta oleh anak Irjen Ferdy Sambo yang bersekolah di Taruna Nusantara.
"Iya, komunikasi sempat menanyakan suplemen yang bagus untuk anak Pak Sambo yang di Taruna Nusantara," sembari menunjukkan chatnya.
Namun, usai kejadiaan pembunuhan berencana yang menewaskan Brigadir J, G menuturkan dirinya sudah sudah tak pernah berhubungan lagi dengan Bripka RR.
Bahkan, kontak Bripka RR yang dulu disimpannya sudah tidak aktif.
"Tidak pernah lagi (hubungan), ini saja kontaknya sudah tidak ada gambar profilnya," tuturnya.
(*)
Source | : | Kompas.com,tribunnews |
Penulis | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Editor | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Komentar