Apalagi, disampaikan Nursyah, hubungannya dengan Indah renggang karena Arie Kriting.
"Tapi Indah Permatasari lah yang menghujat saya, menghina saya karena laki-laki. Sudah puas saya," jelas Nursyah sambil menangis hingga mengacungkan jempol.
"Anakku yang ini saya sudah angkat derajatnya tinggi-tinggi, dia pula yang hancurkan saya, yang hina saya cuma karena laki-laki. Terlalu hebat kau Indah Permatasari,"
Diakui Nursyah, hatinya kini sudah membatu karena Arie Kriting.
Lantaran sikap angkuh yang ia terima dari menantunya itu.
"Kenapa sampai sekarang hati saya membatu, Si Kriting ini saya ungkit kembali di Aburizal Bakrie orang lagi nonton di dalam bertatapan dengan saya dalam jarak tiga meter dengan gayanya yang angkuh," tutup Nursyah. (*)