"Iya Aa, insya Allah, aku selalu bilang sama dede, sifat jahat aku gini gini gini. Sebelum kita melangkah makin jauh, pahami dulu gitu. Sebenernya untuk nikah, aku yang berusaha memantaskan diri, bukan pasangan aku," jelas Billar.
Jawaban Billar pun masih belum dapat meyakinkan Soimah.
"Lo lagi nyari alesan," tanggap Soimah.
"Nggak gitu, Mak'e," Billar bingung untuk menjelaskan.
Irfan pun ingin agar saat itu Billar dan Lesti saling mengenal lebih dalam sebelum memutuskan untuk menikah.
"Ya mudah-mudahan ya, maksudnya kalau mau serius, serius. Kalau mau saling kenal dulu, saling kenal dulu," tutur Irfan.
Irfan pun ingin Lesti benar-benar sadar dan tak terbuai dengan rasa cinta kepada Billar.
"Ya penuh dengan kesadarannya ya Lesti ya, jangan sampai mabuk kepayang dan lain-lain. Udah dewasa juga kan, ini kita kayak nenek kakeknya ya," ujar Irfan setengah bercanda.
Billar pun kembali meyakinkan Soimah dan Irfan bahwa dirinya memang benar-benar sayang Lesti.
"Aku justru sekarang juga lagi mabuk kepayang lho. Kalau beneran sayang, itu aku kelihatan banget manjanya," ungkap Billar.
Billar pun mengaku manja kepada Lesti.