Bukan Jin Khodam, Artis Cantik Ini Ngaku Sering Diserbu Genderuwo di Masa Lalu, Paranormal Bongkar Tujuan Sang Makhluk Halus

Gridhot.ID - Jin khodam merupakan makhluk halus yang mendampingi manusia.

Dikutip Gridhot dari Bangka POS, jin khodam dipercaya sebagai sosok yang mendampingi manusia yang disukainya.

Manusia tersebut bahkan bisa diberikan kesaktian dari jin khodam itu.

Namun biasanya jin khodam lebih sering melindungi manusia yang dia dampingi dan tidak terlalu mengganggu.

Artis cantik yang satu ini mengaku hidupnya sering diganggu makhluk halus.

Bukannya diganggu jin khodam, artis ini ternyata diganggu oleh sosok genderuwo.

Dikutip Gridhot dari Tribun Jakarta, artis tersebut adalah Bebby Fey.

DJ Bebby Fey mengaku menikmati saat dicumbu genderuwo. Ternyata terungkap maksud makhluk halus tersebut.

Hal itu diungkap paranormal Panglima Langit dan Ratna Listy.

Mereka juga mencoba menguak kebenaran pengakuan DJBebby Fey yang telah 6 kali digauli genderuwo.

Lantas, siapakah sebenarnya sosok genderuwo tersebut? DJ Bebby Fey mengaku sosok genderuwo itu berwujud pangeran.

Baca Juga: Lesti Kejora Sudah Berani Nyanyi di Panggung Usai Kasus KDRT, Dewi Perssik: Katanya Tenggorokannya Geser...

Seperti diwartakan sebelumnya, DJ Bebby Fey mengaku merasa menikmati enam kali digauli genderuwo.

Cerita yang selama ini disembunyikan itu DJ Bebby Fey sampaikan saat menjadi narasumber di Bisik Bisik Tetangga di MOP Chanel.

"Sebenernya udah 6 kalinya ini (diperkosa genderuwo)," kata DJ Bebby Fey dikutip TribunJakarta.com dari YouTube MOP Chanel, pada Selasa (17/9/2019).

Ia kemudian mengatakan peristiwa aneh tersebut terjadi sejak tahun 2017.

"Sebenernya dari tahun 2017, cuma aku nggak cerita-cerita di media, itu aku masih tinggal di Bali," terang DJ Bebby Fey.

Ia menerangkan kejadian kala itu terjadi saat ia berada di Banyuwangi.

"Mungkin aku nganggepnya sebangsa genderuwo."

"Tapi kalo kata orang-orang kayak menjelma seperti kayak pangeran gitu."

"Aku pas tahun 2017 itu aku masih di Bali."

"Terus aku ada show di Banyuwangi terus aku diinepin di hotel di Banyuwangi itu kayak ala ala Bali gitu," ucap dia.

Selesai mandi, DJ Bebby Fey pun mengaku jika ada yang merabanya.

Baca Juga: Kekuasaan Xi Jinping Kembali Berlanjut, Putin Yakin China Bakal Semakin Kuat dan Kim Jon Un Siap Membentuk Masa Depan yang Indah Bersama

Bukannya takut, wanita berambut panjang ini justru mengaku menikmati.

"Terus aku di situ sendirian, pas aku masuk kamar, ini kamarnya nih."

"Terus pas mandi aku tuh kurang lebih 2 jam aku di kamar mandi," ucap DJ Bebby Fey.

"Abis mandi itu percikan airnya itu kayak berasa orang yang meraba badan aku."

"Habis itu ya udah gue nikmatin aja," tambahnya.

DJ Bebby Fey kemudian menjelaskan mengapa ia menikmati belaian makhluk halus tersebut.

Ia mengaku dirinya sudah jarang dibelai lantaran telah menjanda selama delapan tahun lamanya.

DJ Bebby Fey blak-blakan mengaku pernah enam kali diperkosa oleh makhluk halus, genderuwo.

"Jarang dibelai, ehh delapan tahun bo jadi janda," kata DJ Bebby Fey.

DJ Bebby Fey kembali ditanya dari mana tahu makhluk yang menggaulinya adalah genderuwo.

Terungkap, penjelasan itu diketahui dari orang lain.

Baca Juga: Tayang di Situs anoBoy, Berikut 3 Anime Genre Fantasi yang Wajib Ditonton, Cocok untuk Bangkitkan Jiwa Detektif

Ia mengaku sejak kecil memang sudah terbiasa melihat hal-hal aneh.

"Dari kecil sudah biasa melihat hal-hal aneh," beber DJ Bebby Fey.

Setelah bertanya ke orang pintar, menurut pengakuan DJ Bebby Fey, genderuwo tersebut mewujud sebagai pangeran.

Cerita DJ Bebby Fey mendorong paranormal Panglima Langit dan Ratna Listy untuk menguak kebenarnnya.

Dilansir TribunJakarta.com dari kanal YouTube Ganjil Misteri, Sabtu (21/9/2019), Panglima Langit menuturkan banyak manusia yang dicintai oleh bangsa jin.

Panglima Langit pun pernah menangani kasus serupa.

"Jin itu emang gak mau pisah sama orang tersebut, apalagi kalau lawan jenis dan sudah berhubungan."

"Keduanya artinya keindahanlah cuman aura dia (red: Bebby Fey) bisa menembus dimensi lain sehingga makhluk itu datang," ucap Panglima Langit.

Panglima Langit lantas memanggil sosok genderuwo tersebut menggunakan orang lain sebagai medium demi menguak kebenaran cerita tersebut.

"Saya coba ikat kakinya dan bawa kemari untuk mencari tahu maksud dia perkosa Bebby Fey," ungkap Panglima Langit.

Sontak pria berambut pendek yang dirasuki genderuwo tampak berubah suara dan sikapnya.

Tampaknya Panglima Langit berhasil mediumisasi sosok genderuwo tersebut.

"Apa benar kamu yang perkosa Bebby Fey?" tanya Panglima Langit.

"Ya," jawab pria tersebut.

"Dari mana asal kamu?" tanya Ratna Listy.

"Timur," jawabnya.

"Timur mana? Bali?" cecar Ratna Listy.

"Iya dari Bali," akunya.

"Sudah berapa tahun dekati Bebby Fey?" tanya Ratna Listy.

"Saya enggak tahu," bebernya.

"Kenapa kamu tertarik dengan Bebby Fey? kamu cinta?" imbuh Ratna Listy.

"Ya dia cantik. Di bangsa kami dia primadona dan saya paling kuat sebangsa (red: Genderuwo)," ungkapnya.

Pria yang tampak dirasuki Genderuwo tersebut tampak terus emosi ketika dicecar berbagai pertanyaan terkait aksinya memperkosa Bebby Fey.

"Saya tak peduli dia suka atau tidak, tetapi buktinya dia menikmati," tuturnya.

"Kamu sudah punya anak dengannya?" tanya Ratna Listy.

"Belum," imbuhnya.

"Tetapi pengen?" tanya Ratna Listy.

"Banyak bangsa kami yang mengincar dia dan dia primadona," akunya.

"Sampai kapan kamu mendekatinya?" cecar Ratna Listy.

"Sampai punya keturunan," akunya.

Tampak Ratna Listy kaget dengar pengakuan tersebut.

Panglima Langit dan Ratna Listy terus menggali informasi terkait kebenaran Bebby Fey digauli genderuwo tersebut.

Selesai menggali informasi, mereka meminta sosok genderuwo tersebut kembali ke asalnya.

Lantas Panglima Langit menyatakan, genderuwo tersebut merasa harga dirinya dicabik-cabik karena ditarik dan diinterogasi.

"Anggapan dia kita menantangnya. Lantas dia bertanya Bebby siapa saya, saya bilang Bebby Fey sahabat saya," papar Panglima Langit.

Panglima Langit menuturkan, tak mudah untuk berpisah dengan genderuwo tersebut terlebih Bebby Fey tak ada niat.

(*)