Setelah melakukan peninjauan, akhirnya pihak Adidas memutuskan untuk mengakhiri kerja sama mereka dengan Kanye West.
Adidas juga mengakhiri produksi produk mereka, Yeezy.
Pembayaran kepada pihak Kanye West pun dihentikan.
"Setelah peninjauan menyeluruh, perusahaan telah mengambil keputusan untuk segera mengakhiri kemitraan dengan Ye, mengakhiri produksi produk bermerek Yeezy dan menghentikan semua pembayaran kepada Ye dan perusahaannya.
Adidas akan segera menghentikan bisnis Adidas Yeezy," tutup keterangan Adidas.
Dikutip Gridhot dari Kompas.com, aksi anti-semitisme yang dilakukan Kanye West memberikan pukulan besar pada kondisi finansialnya.
Lewat Instagram, rapper ini mengaku merugi hingga dua miliar dollar AS per hari akibat pemutusan hubungan kerja yang dilakukan sejumlah brand dengannya.
Unggahannya itu ditujukan untuk Ari Emanuel, CEO Endeavour, perusahaan media AS yang pertama kali menyerukan boikot terhadap mantan suami Kim Kardashian ini.
Meski demikian, Ye, demikian nama resminya saat ini, menyatakan tetap hidup seperti biasa.
"Uang bukanlah siapa saya. Orang-orang adalah siapa saya.” tulisnya.
Ia juga menambahkan jika pesan tersebut bukan sebuah ujaran kebencian terhadap Emanuel, melain pesan penuh kasih sayang.