Guna menunjang kesiapan rekayasa lalu lintas, Iwan menjelaskan bakal mengumpulkan informasi terkait lokasi penginapan para tamu undangan.
Seperti hotel-hotel yang akan digunakan oleh para tamu undangan.
"Kami sudah mencoba mengakomodir, mengumpulkan bahan-bahan, mengumpulkan keterangan, mengumpulkan informasi, mengenai yang pertama adalah hotel."
"Tentunya hotel-hotel yang akan rencana digunakan oleh para tamu walaupun sampai dengan saat ini kami belum memperoleh," jelasnya.
Meski belum mendapatkan informasi mengenai penginapan tamu undangan, pihak bertanggung jawab mencoba untuk meraba-raba.
"Tapi kami mencoba meraba-raba, hotel mana yang akan digunakan untuk resepsi."
"Sehingga alur pemberangkatan para tamu dari hotel ke lokasi dan lokasi hotel itu bisa kita pola-polakan," paparnya.
Iwan menjelaskan kalau rekayasa lalu lintas terkait pernikahan Kaesang dan Erina akan dilangsungkan secara situasional.
Ia menegaskan kalau rekayasa lalu lintas itu diusahakan tidak menimbulkan halangan pada kegiatan masyarakat.
"Sangat dinamis melihat situasi lapangan artinya jika memang perlu dialihkan akan kita alihkan."
"Kalau perlu kita tutup beberapa pegal jalan untuk kita carikan alternatif tapi prinsip kami adalah tidak menghalangi kegiatan masyarakat," tukasnya.
Dikutip dari Tribun Solo, keterangan rekayasa lalu lintas juga disampaikan oleh Kombes Pol M Iqbal Alqudusy.
Ia menjamin kelancaran arus lalu lintas di Solo selama gelaran acara pernikahan Kaesang dan Erina.
Polda Jateng disebut telah menyiapkan rekayasa arus lalu lintas dan tim urai.
Adapun tim urai ini akan terhubung dengan Traffic Management Center (TMC) Polresta Solo yang akan menginformasikan titik-titik kemacetan yang membutuhkan pengaturan lalu lintas
"Tim ini akan memantau perkembangan informasi dan siap membantu mengarahkan pengguna jalan bila terjadi crowded sehingga tidak menimbulkan kemacetan serius di jalan raya," ungkap Iqbal.
Rekayasa akan difokuskan pada momen kirab dari Loji Gandrung menuju Pura Mangkunegaran.
"Adapun rute kirab diawali mulai depan Lodji Gandrung dan melalui ruas jalan yaitu Simpang tiga Sriwedari, Simpang tiga Pengadilan, Simpang empat Novotel dan seterusnya hingga nanti finish di Gapura Mangkunegaran," jelasnya.(*)
Source | : | TribunSolo.com,Nakita.ID |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Desy Kurniasari |
Komentar