Energi yang dikeluarkan oleh kedua cakra tersebut, menghasilkan kekuatan energi alami yang bisa menyembuhkan, hal ini seperti menjadi undangan terbuka bagi Khodam sakti untuk mendekat.
Watak yang sangat menonjol pada weton ini adalah welas asih, hatinya mudah iba dan terenyuh, sehingga mengakibatkan dirinya mempunyai banyak teman.
Pemilik weton Senin Legi ini jagonya tirakat malam, dia betah begadang, selain itu juga orangnya dapat diandalkan karena dia mempunyai rasa tanggung jawab yang besar.
Untuk mengendalikan energi cakra weton Senin Legi, harus mempunyai sifat cinta kasih dan sifat rendah hati, apabila hal ini berhasil dikuasai maka berpotensi menurunkan wahyu pertumbuhan.
Jika proses spiritual dilakukan oleh weton Senin Legi, maka wahyu pertumbuhannya akan semakin kuat dan ilmu yang didapatkan secara alami akan bisa diwujudkan dan semakin besar.
Kombinasi kedua cakra Senin Legi yang menghasilkan energi penyembuhan alami, baik disadari atau tidak, akan menarik datangnya Khodam sakti.
Rabu Pon
Rabu Pon adalah salah satu weton dengan kekuatan pemimpin tinggi ini, masuk pada peringkat ketiga daftar weton yang disukai Khodam sakti.
Dalam Primbon Jawa disebutkan, weton Rabu Pon mempunyai jumlah neptu 14, kombinasi Rabu dan Pon yang sama-sama bernilai 7.
Hari Rabu merupakan pemegang segel cakra jantung bumi, sedangkan pasaran Pon adalah pemegang segel cakra dasar langit.
Dari kedua perpaduan cakra yang dimiliki oleh weton Rabu Pon, akan dapat melahirkan seseorang dengan jiwa kepemimpinan yang sangat baik dan kuat.
Menurut Primbon Jawa pula, Rabu Pon dalam masyarakat dikenal sebagai orang yang pendiam, rajin dan sabar, dia bertanggung jawab dalam segala tugas dan pekerjaannya.
Rabu Pon berpotensi menjadi penguasa yang dikagumi banyak orang, dan weton ini akan memperoleh kemuliaan dalam hidup.
Dari berbagai sifat tersebut, weton Rabu Pon Ini menghasilkan energi yang menarik kehadiran sosok Khodam sakti, yang berpotensi akan ikut dan menjadi selaras dengan Rabu Pon.
(*)
Source | : | bangka pos,Sonora.ID |
Penulis | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Editor | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Komentar