Gridhot.ID - Ramalan weton dalam primbon Jawa bukan lagi sesuatu yang asing bagi masyarakat.
Dalam kepercayaan masyarakat Jawa, weton bisa dijadikan rujukan untuk meramalkan beberapa hal, seperti peruntungan rezeki, watak dan jodoh.
Percaya atau tidak, menurut primbon Jawa, ada 5 weton yang diramal akan mujur dalam hidupnya.
Kehidupan 5 weton ini dikelilingi untung dimana hidupnya jauh dari marabahaya dan mapan ekonominya.
Energi positif yang menaungi mereka sangat kuat dan dibekali watak pekerja keras dan berpendirian teguh.
Melansir TribunBatam.id, ini ulasan 5 weton super mujur dalam hidupnya menurut primbon Jawa.
1. Rabu Pon
Neptu Rabu Pon berjumlah 14, weton ini mempunyai banyak keberuntungan sejak lahir.
Weton ini selalu mujur dan terhindar dari marabahaya dan sejak lahir punya banyak rezeki dan aura positif.
Rezeki yang didapat bukan hanya uang, tapi juga kesuksesan, keselamatan dan kesehatan dari Sang Pencipta.
2. Selasa Pon
Selasa Pon memiliki jumlah neptu 10 yang mana Primbon Jawa menyebut hidupnya akan terhindar dari marabahaya dan kesialan.
Selasa Pon selalu jadi orang yang bahagia di sepanjang hidupnya dan memiliki kelebihan sejak lahir, sehingga selalu selamat dalam setiap langkahnya.
3. Ahad Wage
Jumlah neptu Ahad Wage 9, dan weton ini termasuk golongan yang terus mujur.
Mereka jarang terkena marabahaya di hidupnya dan ada banyak rezeki yang mengelilinginya.
4. Rabu Legi
Sejak lahir Rabu Legi membawa banyak rezeki untuk dirinya dan orang-orang di sekitarnya.
Memiliki jumlah neptu 12 membuat weton ini kerap diselimuti keberuntungan.
Weton ini selalu mendapat pertolongan dalam hidupnya, sehingga tak heran mereka mapan di kemudian hari.
5. Kamis Legi
Weton ini memiliki jumlah neptu 13 dan selalu terhindari dari kesialan.
Kamis Legi berinsting kuat dan bisa mengetahui kebenaran tanpa harus diberitahu.
Mereka seperti bisa tahu apa yang terlihat dan yang belum terlihat.
Perlu diingat, ulasan ini hanyalah sebuah ramalan yang belum terbukti kebenarannya.
Anda boleh percaya, boleh juga tidak, karena semua kembali kepada pribadi masing-masing.
(*)