“Alasannya karena belum cukup umur padahal ada banyak juga yang main TikTok di bawah umur, tapi ya sudahlah kalau emang alasannya di bawah umurkan,” ucap Bowo.
Bowo mengatakan, tak hanya sekali akun TikTok-nya diblokir, tetapi berkali-kali. Setiap tahun kata Bowo, ia selalu mencoba membuat akun TikTok baru.
Namun, ternyata setiap tahun juga akun TikTok-nya tersebut diblokir.
“Bisa sepuluh kali ganti akun. Setiap tahun sekali. Kan sekarang TikTok ada afiliasi-afiliasi gitu kan, ada komisi. Kemarin sempat ngejalanin aplikasi gitu, dapat untung 5 juta,” ujar Bowo.
“Sempat kayak harus gimana nih, (akun TikTok) gue enggak bisa balik lagi karena di situ ada uang komisinya yang lumayan besar. Karena di situ belum sempat dicairin uangnya, cuman akunnya sudah ke-banned,” lanjut Bowo.
Setelah sempat lama tak main di TikTok karena beberapa kali akunnya diblokir, Bowo mengaku kini kembali aktif lagi.
Ia sudah kembali aktif membuat konten-konten di TikTok mulai tahun 2022.
Bowo bersyukur followers TikTok-nya yang tahun 2018 pun kembali mengikutinya setelah tahu ia kembali di TikTok.
“Banyak banyak (followers) setelah bisa main lagi tuh. Banyak yang ingat lagi,” tutur Bowo.
(*)