Titipkan Hadiah Khusus untuk Wanita yang Kepergok Rangkul Rocky Gerung, Emak-emak Asal Aceh Kompak Bilang Begini

GridHot.ID - Beberapa waktu lalu, Rocky Gerung tertangkap kamera sedang dirangkul seorang wanita saat sedang menyaksikan konser Dewa 19 di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, Sabtu (4/2/2023).

Lewat sebuah video yang beredar, awalnya sebuah layar besar di lokasi konser menampilkan penonton yang hadir dalam acara.

Tiba-tiba kamera menyorot momen saat Rocky Gerung sedang dirangkul oleh seorang wanita.

Melansir tribun-medan.com, pengamat politik Rocky Gerung, akhirnya mau memberikan tanggapan soal videonya yang viral saat dirangkul seorang wanita di konser Dewa 19 beberapa waktu lalu.

Banyak yang menduga jika Rocky Gerung dengan wanita diduga Salsabila Syaira menjalin hubungan asmara.

Pasalnya selama ini diketahui Rocky Gerung tak pernah sekalipun terlihat menggandeng wanita, baru Salsabila Syaira lah yang bisa merangkul akademisi itu.

Terkait hal itu Rocky Gerung pun menyampaikan klarifikasinya.

Klarifikasi ini disampaikan Rocky pada temannya Hersubeno dalam kanal YouTube Rocky Gerung Official.

"Saya banyak sekali di-mention di media sosial karena ada berita yang viral ramai sekali berkaitan dengan Bung Rocky," kata Hersubeno dalam kanal YouTube Rocky Gerung Official.

"Biasa itu infotainment saja ya versi caper," jawab Rocky Gerung.

Dia mengatakan kalau hal yang lebih penting dibahas saat ini adalah politainment, bukan infotainment seperti yang sedang viral.

Baca Juga: Mantan Staf Khusus Presiden, Wanita yang Rangkul Rocky Gerung di Konser Dewa 19 Punya Riwayat Karir Mentereng, Intip Profil Eks Putri Indonesia

Menurutnya, sensasi itu seolah hanya jeda yang sifatnya sementara saja.

"Tapi yang paling penting adalah politainment, kehidupan publik ada sensasi tapi kita selalu anggap sensasi itu semacam jeda saja," tambah dia.

Lebih lanjut Rocky Gerung menyebut kalau hal yang paling penting sekarang adalah masa depan bangsa.

"Yang substansi adalah masa depan republik," tegas Rocky Gerung.

Dilansir dari Serambinews.com, kedatangan akademisi yang juga intelektual publik Indonesia, Rocky Gerung ke Aceh baru-baru ini disambut baik oleh warga Aceh bahkan diberi hadiah sebuah tas khas Aceh.

Pemberian hadiah tas Aceh itu ternyata diberikan oleh perkumpulan ibu-ibu di Aceh untuk Salsa, sosok wanita yang viral usai merangkul Rocky Gerung saat konser Dewa 19 di Jakarta beberapa waktu lalu.

Melalui video berdurasi 15 detik yang tersebar di berbagai WhatsApp Group (WAG) pada Sabtu (18/2/2023), tampak Rocky Gerung dikelilingi oleh ibu-ibu.

Rocky Gerung berada di tengah-tengah sembari memegang tas Aceh berukuran mini, sementara di sisi kanan dan kirinya terdapat masing-masing lima orang ibu-ibu.

Saat terdengar aba-aba untuk direkam, ibu-ibu tersebut mengucapkan dengan serentak jika tas Aceh tersebut dititipkan untuk Salsa.

"Untuk Salsaaaaaaaaa," ujar mereka sembari tertawa.

Mendengar hal tersebut, Rocky Gerung juga ikut tertawa.

Baca Juga: Pernah Jadi Stafsus Presiden, Salsabila Syaira yang Tertangkap Kamera Rangkul Rocky Gerung Ternyata Bukan Orang Sembarangan, Ini Sosoknya

"Bisa diadili saya," sahut Rocky Gerung terbahak-bahak.

Diberitakan sebelumnya, belum lama ini viral video Rocky Gerung tertangkap kamera dirangkul oleh seorang wanita muda saat menonton konser Dewa 19 di Jakarta International Stadium (JIS) Jakarta pada Sabtu, 4 Februari 2023 lalu.

Video tersebut beredar luas di media sosial dan menjadi viral serta heboh. Hal itu lantaran Rocky Gerung selama ini dikenal sebagai seorang single.

Sosok wanita yang bersamanya pada saat itu diketahui bernama Salsabila Syaira.

Saat dikonfirmasi Serambinews.com kepada Mauly, satu diantara sosok wanita yang ikut memberikan tas Aceh tersebut mengatakan, jika tas Aceh itu diberikan oleh ibu-ibu pada saat Rocky Gerung berkunjung ke Serambi Mekah di kediaman Prof Human, di Banda Aceh, Jumat (17/2/2023).

Penyerahan tas Aceh tersebut diberikan sebagai bentuk hadiah untuk Salsa, wanita yang kini diketahui sedang dekat dengan Rocky Gerung.

"Kemarin kasih hadiah tas, sebagai oleh-oleh dari Aceh untuk Rocky di kantor KNPI Aceh," ujar Mauly.

Saat ditanya soal penyebutan nama Salsa yang dilontarkan oleh ibu-ibu di dalam video, Mauly mengatakan jika saat ini Rocky Gerung memang sedang mendekati wanita tersebut.

"Hanya buat kasih oleh-oleh, karena menurut Rocky dia lagi dekati Salsa," sambungnya.

Lebih lanjut, Mauly mengatakan jika tas Aceh tersebut berasal dari hasil kerajinan warga Aceh yang dijual sebagai bentuk souvenir.

Saat diberikan tas Aceh, Rocky Gerung menyambut baik, ia pun berjanji akan memberikan langsung oleh-oleh tas tersebut untuk Salsa.

Baca Juga: Usai Bertemu Anak Presiden Jokowi di Sentul, Rocky Gerung Protes Aksi Gibran Rakabuming Gara-gara Hal Ini, Singgung Soal Kritik Istana?

"Setelah tas itu dikasih, Rocky jawab akan diberi langsung, gitu jawabannya," pungkas Mauly.

Sebagai informasi, Rocky Gerung kembali datang ke Aceh untuk bertemu kaum milenial.

Kedatangan Rocky Gerung ke Aceh untuk menjadi narasumber tunggal sekaligus bertemu kaum milenial.

Selain itu, kehadiran Rocky Gerung juga membahas soal tantangan yang akan dihadapi oleh negara hingga peran aktif milenial untuk menjawab tantangan sekaligus memastikan Indonesia maju, utuh, dan demokratis.

Kedatangan Rocky Gerung ke Aceh difasili tasi oleh Yayasan Generasi Seulanga yang bekerjasama dengan Dewan Pimpinan Daerah Pemuda Pancasila Aceh.

Acara ini dikemas dalam bentuk diskusi publik dan akan dilaksanakan selama dua hari.

Diskusi publik pertama dengan topik "Masa Depan Indonesia dan Peran Milenial", dilaksanakan pada Kamis 16 Februari di Restoran Kuala Village, Banda Aceh.

Peserta yang hadir berasal dari kaum milenial, awak media dan masyarakat umum.

Sementara diskusi publik kedua akan dilaksanakan pada Jumat, 17 Februari di SMEA Premium, Rumoh Aceh, Tibang, Banda Aceh dengan tema "Perlukan Narasi Baru Untuk Indonesia?"

Diskusi publik ini turut dihadiri mulai dari tokoh ulama, intellektual, pegiat LSM, politisi,dan tokoh Perempuan.

Profil dan Biodata Rocky Gerung, Pengamat Politik Indonesia

Baca Juga: Imbas Kasus Tewasnya Brigadir J, Rocky Gerung Sebut Komisi III DPR Kalah Aura dengan Mahfud MD saat RDP, Bung Rocky: Pak Mahfud Punya Moral Lebih Tinggi!

Inilah profil dan biodata Rocky Gerung, pengamat politik Indonesia yang identi tasnya ingin diketahui masyarakat Tanah Air.

Simak artikel ini yang akan menyajikan profil dan biodata Rocky Gerung secara lengkap.

Biodata Rocky Gerung sering dicari sebab ia sering melontarkan opini dan kalimat pedasnya pada politik Indonesia.

Oleh karena itu, nama Rocky Gerung sudah tidak asing atau sudah familiar dalam beberapa tahun ini.

Pasalnya Rocky Gerung dikenal dengan karakter yang sangat vokal dalam mengkritik kebijakan pemerintah Indonesia.

Rocky Gerung lahir pada 20 Januari 1959, dimana ia adalah seorang filsuf dan akademisi di Tanah Air.

Pria kelahiran kota Manado ini pernah mengajar di Perguruan Tinggi Universi tas Indonesiadi departemen Ilmu Filsafat selama 15 tahun, namun pada tahun 2015 ia memutuskan untuk berhenti mengajar.

Alasan Rocky Gerung berhenti mengajar karena adanya peraturan UU No. 14 Tahun 2005 yang memberikan persyaratan bahwa seorang Dosen harus minimal bergelar magister atau S-2, dimana saat itu Rocky hanya menyandang gelar Sarjana atau S-1.

Untuk diketahui, sebelum menjadi dosen, Rocky Gerung telah menduduki bangku kuliahnya terlebih dahulu di Universi tas Indonesia pada tahun 1979.

Saat itu, Rocky Gerung memilih program studi atau jurusan Ilmu Hubungan Internasional yang masuk dalam Fakul tas Ilmu Sosial.

Namun, Ia tidak menyelasaikan kuliahnya dengan jurusan tersebut, melainkan ia melanjutkan pendidikannya dengan jurusan Ilmu Filsafat di kampus yang sama.

Baca Juga: Hot News! 3 Kali Somasi Tapi Tak Ditanggapi, Begini Kata Bos PT Sentul City Soal Penggusuran Rumah Rocky Gerung

Disamping itu, pada bidang politik, Rocky Gerung bersama Sjahrir dan Kartini (Istri Sjahrir) pernah mendirikan Partai Indonesia Baru (PIB) pada tahun 2002.

Adapun karya-karya Rocky Gerung yaitu :

Buku:

1. Teori Sosial dan Praktik Politik. Jakarta: Penerbit Grafiti (1991).

2. Hak Asasi Manusia: Teori, Hukum, Kasus. Depok: Filsafat UI Press (2006).

3. Demokrasi dan Kekecewaan, Centre for the Study of Islam and Democracy (2009).

Jurnal:

1. Pluralisme dan Konsekwensinya: Catatan Kaki untuk Filsafat Politik’ Nurcholish Madjid, Paper PSIK Universi tas Paramadina (2007).

2. Feminisme versus Kearifan Lokal, Jurnal Perempuan 57 (2008).

3. Representasi, Kedaulatan, dan Etika Publik, Jentera Jurnal Hukum 20 (2010).

4. Feminist Ethics against Stigma of Theocracy-Patriarchy: a Reflection of 2014 Presidential Election, Jurnal Perempuan (2014).

Baca Juga: Puluhan Tahun Huniannya Berdiri Kokoh di Bojong Koneng, Rumah Rocky Gerung Terancam Diratakan Sentul City, Fadli Zon Pasang Badan Bela Sang Aktivis

5. Jalan Ideologi dalam Negara Demokrasi, Konfron tasi: Jurnal Kultural, Ekonomi Dan Perubahan Sosial (2015).

6. Feminist Pedagogy: A Political Position, Jurnal Perempuan 21 (2016).

Biodata Rocky Gerung:

1. Nama: Rocky Gerung

2. Tempat Lahir: Manado, Sulawesi Utara, Indonesia

3. Tanggal Lahir: 20 Januari 1959

4. Pendidikan: Universi tas Indonesia

5. Jurusan: Politik Filsafat

6. YouTube: Rocky Gerung Official

(*)