Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Pilot Susi Air Masih Hidup, Panglima TNI Tak Akan Tambah Pasukan Lagi untuk Serbu KKB Papua, Yudo Margono: Tidak Bisa Langsung Serang

Dewi Lusmawati - Rabu, 22 Februari 2023 | 13:25
Pilot Susi Air Masih Hidup, Panglima TNI Tak Akan Tambah Pasukan Lagi untuk Serbu KKB Papua, Yudo Margono: Tidak Bisa Langsung Serang
Kompas.com/Yohanes Valdi Seriang Ginta

Pilot Susi Air Masih Hidup, Panglima TNI Tak Akan Tambah Pasukan Lagi untuk Serbu KKB Papua, Yudo Margono: Tidak Bisa Langsung Serang

Gridhot.ID-Pilot Susi Air, kapten Philips Mark Marthens sudah disandera sejak 7 Februari 2023 oleh KKB Papua kelompok Egianus Kogoya.

Tak cuma menyandera Philips Mark Marthens sang pilot, KKB Papua dibawah Egianus Kogoya rupanya juga membakar pesawat Susi Air yang baru landing di lapangan terbang di Distrik Paro, Kabupaten Nduga.

Sebby Sambom mengatakan TPNPB, Organisasi Papua Merdeka, bertanggungjawab atas peristiwa pembakaran pesawat Susi Air dan penyanderaan Pilot Susi Air sejak 7 Februari 2023.

Upaya negosiasi pembebasan pilot susi air Asal Selandia Baru Philip Mark Merthens mulai menunjukkan perkembangan.

Baca Juga: Takut KKB Papua, Atmin Gwijangge Telepon Aparat setelah Jalan Kaki 2 Hari, Begini Curhatannya Usai Dievakuasi

Dikutip dari Kompas.tv, Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen Muhammad Saleh Mustafa menyatakan, jalur komunikasi tim negosiator dengan kelompok bersenjata sudah mulai terbuka.

Ia memastikan bahwa Kapten Philip sampai saat ini masih hidup.

TNI-Polri mempercayakan dialog komunikasi dengan tim negosiator dengan mengutamakan keselamataan kapten Philip.

Tim Satgas Damai Cartenz melakukan penyisiran di Kabupaten Nduga menyusul operasi penyelematan Pilot Susi Air.

Penyisiran dilakukan di Distrik Yuptul dan Distrik Paro lokasi awal pilot yang dibawa kelompok bersenjata usai membakar pesawat pada 7 Februari.

Baca Juga: Terbongkar Strategi Jitu TNI Polri Tumpas KKB Papua Egianus Kogoya dan Selamatkan Pilot Susi Air, Alutsista dan Almatsus Sampai Dikerahkan Habis-habisan

Hasilnya, ditemukan sejumlah barang alat komunikasi berupa telepon seluler handy talkie atau ht kamera profesional dan senjata.

Source :Kompas.comKompas.tv

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x