Gridhot.ID - KKB Papua akhir-akhir ini memang kembali muncul dan melakukan berbagai aksi brutal.
Bahkan sudah ada korban jiwa termasuk prajurit gugur akibat serangan KKB Papua.
Melihat hal ini, para petinggi TNI pun langsung terjun ke lapangan untuk memberikan pesan penting ke pasukan yang bertugas.
DIkutip Gridhot dari Kompas.com, Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) Letnan Jenderal Maruli Simanjuntak menemui "Pasukan Tengkorak" di Kampung Mamba dan Kampung Zoambili, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, Kamis (2/3/2023).
Kedatangan Maruli di perkampungan tersebut bisa dikatakan nekat karena wilayah tersebut sempat berstatus zona merah di mana dahulu pernah menjadi sarang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Apalagi, kunjungan ini juga di tengah kian membaranya konflik bersenjata di Papua setelah KKB kembali berulah dengan menembaki tiga personel Kodim 1715/Yahukimo di Kilometer 4 Jalan Paradiso Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, Rabu (1/3/2023).
Akibatnya satu prajurit TNI gugur dan dua lainnya mengalami luka tembak.
Dalam kunjungan tersebut, kehadiran jenderal bintang tiga TNI Angkatan Darat tersebut disambut langsung oleh Pasukan Tengkorak dari Satuan Tugas Batalion Infanteri Para Raider 305/Tengkorak Divisi Infanteri I di bawah pimpinan Letkol Inf Ardiansyah alias Raja Aibon Kogila.
Kepada Pasukan Tengkorak, Maruli mengatakan, prajurit TNI dan Polri yang ditugaskan di wilayah Papua mengemban amanat untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat.
Dengan begitu, pembangunan yang bertujuan mensejahterahkan masyarakat dapat terlaksana dengan baik.
"Tugas kami yang utama, mengamankan pembangunan untuk mensejahterakan masyarakat," kata Maruli dalam siaran pers Penerangan Kostrad, dikutip Kompas.com, Senin (6/3/2023).