Perannya sebagai paman yang menjengkelkan dalam drama komedi romantis Kejarlah Daku Kau Kutangkap (1986) mendulang penghargaan sebagai Aktor Pendukung Terbaik.
Untuk perannya sebagai tokoh pendiri Nahdlatul Ulama, KH Hasyim Asy'ari dalam film biografi Sang Kiai (2013) juga berhasil menyabet penghargaan sebagai Aktor Terbaik, dikutip dari p2k.stekom.ac.id.
Ikranagara memulai karirnya dalam dunia seni melalui drama dan puisi.
Keterlibatannya di dunia film sendiri diakui Ikra karena faktor keisengan belaka.
Sekurangnya hingga detik ini sudah sekitar 13 film berhasil ia bintangi.
Ketika bersekolah di SR, ia mempunyai kawan yang ayahnya seorang dalang.
Dari ayah temannya itulah ia banyak mengenal istilah pewayangan, profesi dalang, dan berbagai cerita, seperti Ramayana dan Mahabarata. Karena ikut ayah temannya mendalang, ia sering bolos mengaji, dikutip dari ensiklopedia.kemdikbud.go.id
Tamat SR, ia melanjutkan pendidikannya ke SMP lalu ke SMA-B di Singaraja.
Masa remajanya di Bali dihabiskan untuk berteater.
Berbagai pementasan drama dilakukannya bersama Putu Wijaya, teman satu sekolahnya.
Setelah tamat SMA, ia melanjutkan pendidikannya ke Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada (UGM), menyusul Putu Wijaya yang telah lebih dahulu menjadi mahasiswa Fakultas Hukum di sana.
Baca Juga: Jangan Asal Makan, Sederet Makanan Ini Bisa Memperburuk Asam Lambung