Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Gadis SMP Dibawa Kabur Pacar, Dilecehkan Lalu Dikubur di Dapur Tanpa Busana, Begini Cara Warga Temukan Mayatnya

Siti Nur Qasanah - Senin, 20 Maret 2023 | 18:25
Polisi bersama pelaku berinisial AJ (17) saat melakukan rekonstruksi kasus pembunuhan seorang gadis 14 tahun di Jorong Solok, Nagari Singgalang, Kecamatan X Koto, Tanah Datar, Sumatera Barat, Sabtu (18/3/2023).
TribunPadang.com/Alif Ilham Fajriadi

Polisi bersama pelaku berinisial AJ (17) saat melakukan rekonstruksi kasus pembunuhan seorang gadis 14 tahun di Jorong Solok, Nagari Singgalang, Kecamatan X Koto, Tanah Datar, Sumatera Barat, Sabtu (18/3/2023).

Baca Juga: Dengkulnya Menyembul dengan Kaki Terlipat, Geger Siswi SMP di Sumatera Barat Dibunuh Pacar, Sempat Nginap Bareng Orang Tua Pelaku

"Mayat perempuan ini pertama kali ditemukan saat pemilik rumah mengecek kediamannya, lalu pemilik rumah curiga karena ada bercak darah di salah satu kamar," kata Wali Nagari Singgalang, Seri Mesra, Sabtu (18/3/2023).

Setelah curiga dan merasa ada yang janggal di sekitar rumah itu, pemilik segera memeriksa sekeliling rumah dan melihat ada bekas galian di lantai dapur.

"Melihat ada bekas galian itu, pemilik rumah segera melapor ke pihak nagari dan nagari menginformasikan ke polisi setempat," terang Seri saat diwawancara TribunPadang.com di lokasi kejadian.

Seri bercerita, sebelum dilakukan penggalian warga tak mencium adanya aroma busuk di lokasi kejadian.

Namun, setelah dengkul korban terlihat, baru mulai dirasakan aroma tak sedap di sekitar lokasi.

"Setelah digali, baru tercium aroma tak sedap ini, lalu dilanjutkan penggalian oleh polisi dan terlihat mayat wanita itu dalam kondisi terlipat kakinya," jelas Seri.

Polisi menangkap pelaku pembunuhan yang menewaskan perempuan dan dikubur di dapur sebuah rumah di Jorong Solok, Kenagarian Singgalang, Tanah Datar.

"Pelaku sudah kami tahan dan telah dilakukan pemeriksaan. Pelaku ditangkap saat berada di sebuah rumah makan di Padang Panjang," kata Kapolres Padang Panjang AKBP Donny Bramanto.

Donny menyampaikan, pelaku diduga memiliki hubungan spesial dengan korban.

Berdasarkan penyelidikan sementara, diduga ada konflik antara mereka berdua sebelum terjadi pembunuhan.

"Motif pembunuhan ini, sementara didapati informasi bahwa pelaku takut kalau korban hamil. Sehingga pelaku menghilangkan nyawa korban," terang Donny.

Source :Kompas.comTribunPadang.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x