Laporan Wartawan Gridhot.ID - Akhsan Erido Elezhar
Gridhot.ID -Jonathan Latumahina mengungkapkan kondisi David Ozora, sang anak yang dianiaya Mario Dandy Satriyo.
Diungkapkan Jonathan, David kemungkinan alami cacat permanen di otak.
Otak David mengalami trauma berat yang membuat serabut syarafnya pecah pasca dianiaya oleh Mario Dandy.
Dilansir Gridhot.ID dari artikel terbitan Tribunnewsmaker, 1 April 2023, sehingga kini Jonathan Latumahina meminta para pelaku agar tak ngemis keringanan hukuman usai melakukan penganiayaan terhadap David dilansir dari akun twitter @seeksixsuck, Jumat (31/3/2023).
Dalam cuitannya, Jonathan Latumahina mengungkap kondisi terbaru dari David.
Jonathan Latumahina menyebut bahwa David trauma berat lantaran otaknya mengalami syaraf yang pecah akibat penganiayaan dari Mario Dandy.
"Diffuse axonal injury dalam kepala ini ada otak yang penuh dengan akson (serabut syaraf) yang jumlahnya jutaan seperti kabel. Tugas akson adalah untuk komunikasi antar syaraf.
Ketika otak mengalami trauma berat, maka otak terjadi pergeseran ekstrim yang menyebabkan serabut2 syaraf ini pecah. David alami ini dan koma," ujar Jonathan Latumahina.
Selain itu Jonathan Latumahina mengungkap jika David berkemungkinan mengalami cacat permanen akibat pecahnya syaraf di otak.
"Efek dari DAI adalah penurunan kualitas hidup dan cacat permanen," lanjutnya.
Sementara itu, Jonathan Latumahina juga memperingatkan para pelaku penganiayaan David, yakni Mario Dandy, Shane Lukas dan AGH agar tidak mengemis permohonan maaf.
Sebab Jonathan Latumahina ingin agar para pelaku penganiayaan David dapat dihukum seberat beratnya atas perlakuan buruk yang dilakukan kepada putranya.
"Dan pada saat yang sama para pelaku ngemis-ngemis caper di media2 jualan kemiskinan, jualan salah didik, jualan trauma masa kecil dan semua hal lain.
YANG KALIAN OBRAL DI MEDIA ITU GAK SEUJUNG KUKUNYA DAVID YANG DAMPAKNYA PERMANEN!
I will hunt you down," tutup Jonathan Latumahina.
Dikutip Gridhot.ID dari artikel terbitan TribunSumsel, 1 April 2023, untuk diketahui sebelumnya, momen haru David Ozora akhirnya tersenyum setelah 38 hari di ruang ICU akibat penganiayaan Mario Dandy.
Momen tersebut dibagikan langsung oleh sang ayah, Jonathan Latumahina melalui Instagram storynya @tidvrberjalan, Kamis (30/3/2023).
Dalam story tersebut, Jonathan menyampaikan kabar baik terkait perkembangan kondisi David yang kini mulai membaik.
Meski masih terbaring diranjang rumah sakit, David kini perlahan sudah menunjukkan perkembangan baik, bahkan kini David sudah mulai tersenyum untuk pertama kalinya setelah 38 hari lamanya di rawat di ruang ICU.
David yang tersenyum sembari unjuk gigi tampak terdengar suara bahagia dari keluarga melihat perkembangan Davie yang membaik.
Tak hanya itu saja, dalam story sebelumnya pula tampak David kini perlahan sudah bisa makan melalui mulut.
Diketahui sebelumnya, David mengalami koma dianiaya oleh Mario Dandy dkk yang terjadi pada Senin 20 Februari 2023.
Penganiayaan ini diduga bermula dari aduan mantan kekasih Mario, APA, soal perbuatan tidak menyenangkan David ke AGH (15).
AGH sendiri merupakan kekasih Mario Dandy. Menurut keterangan kubu Mario Dandy, APA mengadu pada Mario pada 17 Januari 2023.
Akibat informasi tersebut, Mario pun emosi dan ingin bertemu David.
Setelah itu, AGH pun menghubungi David yang saat itu berada di kediaman rekannya berinisial R di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Imbas dari perbuatannya, Mario dan rekannya Mario bernama Shane Lukas juga ditetapkan sebagai tersangka.
Shane berperan sebagai orang yang memprovokasi hingga merekam aksi penganiayaan dengan menggunakan handphone milik Mario.
Sementara AGH kini ditetapkan sebagai anak yang berhadapan dengan hukum dan ditahan.
(*)