Selain itu, mitosnya di suku Dayak juga Minyak Bintang ini dapat digunakan untuk menghidupkan orang mati.
Minyak Bintang jadi warisan budaya
Menurut data Kemendikbud, Minyak Bintang ini sudah masuk menjadi warisan budaya tak benda.
Bahkan, Minyak Bintang ini sudah dianggap sebagai salah satu ilmu magis yang berkembang di masyarakat Danak Benuaq dan Dayak Tunjung di Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur.
Selain itu, biasanya orang-orang mempelajari ilmu Minyak Bintang ini guna memperdalam pertahanan dan menyerang ke musuhnya.
Pada zaman dahulu ilmu ini menjadi hal yang lumrah untuk dipelajari, karena di wilayah tersebut kerap terjadi peperangan antar suku.
Untuk mendapat ilmu Minyak Bintang ini, orang tersebut harus memenuhi satu persyaratan.
Syaratnya, dapat diperoleh dengan cara dibeli (temaai) sebesar lima sampai sepuluh antang.
Baca Juga: Semakin Dekat dengan Sang Pencipta, Berikut Ciri-ciri Orang yang Dilindungi oleh Khodam Orang Suci
Maka dari itu di zaman dahulu juga tak banyak orang yang memakai ilmu tersebut, karena nilai yang dibayarnya sangat besar.
Selain itu, fungsi lainnya ilmu Minyak Bintang ini guna membela sukunya masing-masing.
Khasiat-khasiat tersebut membuat ramuan ini menjadi sebuah warisan budaya tak benda.