Baca Juga: Strategi Licik KKB Papua, Suruh Ibu-ibu dan Anak-anak Serang dan Keroyok Prajurit TNI yang Bertugas
Namun, jenazah tidak dapat langsung dievakuasi lantaran kondisi medan yang sulit dan cuaca buruk. Pasalnya, jenazah Pratu Miftahul Arifin terperosok ke dalam jurang sedalam 15 meter.
Seiring dengan upaya mengevakuasi jenazah Pratu Miftahul Arifin, Tim Gabungan TNI Polri juga menemukan tiga prajurit lainnya yang gugur dalam tugas.
Tim Gabungan Evakuasi 20 Parjurit TNI
Melansir Tribun Jabar, tak hanya 4 jenazah prajurit, tim juga berhasil mengevakuasi 16 prajurit lainnya dalam kondisi selamat dan sadar.
Sehingga total ada 20 prajurit yang berhasil dievakuasi, dengan perincian 4 prajurit meninggal dan 16 lainnya selamat.
Empat prajurit ini gugur dalam tugasnya menyelamatkan pilot Susi Air yang disandera KKB.
Proses evakuasi dilakukan aparat gabungan TNI-Polri menggunakan Heli Penerbad Bolco BO-105/HS-7108, dengan Pilot Mayor Cpn Lutfi Dian (perbantuan aircover), Heli Penerbad Bell-412 EP A/C HA-5232, Pilot Kapten Cpn Dimas, Heli Penerbad Bell-412 HA-5181, Pilot Lettu Cpn Hadi Prayitno dan Heli Caracal TNI AU EC-725 A/C HT-7201, Pilot Mayor Pnb Boy Nanang.
Berikut identitas 16 prajurit yang dievakuasi dalam keadaan selamat, sehat dan sadar:
Dari Yonif R 321/GT:
1. Sertu Asep Prayoga (Satgas Yonif R 321/GT)
2. Pratu Andi Yuliandi (Satgas Yonif R 321/GT)