Ada isu beredar, rem tangan dilepas oleh anak-anak yang sedang berada di bus.
Menanggapi itu, Kapolres Tegal Mochammad Sajarod Zakun mengatakan, informasi adanya anak kecil memainkan rem tangan masih dalam pendalaman betul atau tidak.
Ia mengatakan, total penumpang berjumlah 50 orang, tetapi yang sudah naik ke atas bus baru 37 orang.
Dari jumlah tersebut, di antaranya ada orangtua, dewasa, dan anak-anak.
"Untuk saat ini terkait informasi tersebut (red, anak-anak main rem tangan) sedang kami dalami, apakah betul atau tidak," katanya.
AKBP Sajarod mengatakan, pendalaman akan dilakukan setelah bus berhasil dievakuasi.
"Nanti kami lakukan penyelidikan dan olah TKP. Setelah itu kita bisa mengetahui penyebab kendaraan tersebut bisa turun ke bawah," ungkapnya.
Romyani, Sopir Bus yang Masuk Jurang di Tegal Klaim Sudah Pasang Rem Tangan
Saat kejadian, Romyani sedang mengobrol dengan panitia di belakang mobil. Ia memastikan sebelumnya sudah memasang rem tangan dan memberikan ganjal di ban.
Nahas, bus yang sedang dipanaskan ternyata melaju sendiri imbas jalan yang menurun.
Sopir bus yang mengalami kecelakaan masuk sungai di area Objek Wisata Guci, Kabupaten Tegal, Minggu (7/5/2023), tak menyangka bakal ada kejadian nahas.