Disisi lain, masyarakat Intan Jaya semakin tidak menyukai, bahkan siap melawan gerombolan KKB Papua karena selama ini selalu membuat masyarakat Intan Jaya menderita.
Bagi sebagian pemuda di Intan Jaya, mengojek merupakan salah satu pekerjaan yang menguntungkan.
Apalagi selama ini, Raja Aibon selalu memberdayakan mereka agar penghasilannya tetap ada.
Lain pemuda, lain pula Mama-Mama.
Selama tujuh bulan kebelakang, program borong hasil bumi yang digalakkan oleh pasukan Tengkorak Kostrad, telah membuat perputaran roda perekonomian masyarakat Intan Jaya berubah secara signifikan.
Mama-mama begitu senang saat semua hasil kebunnya diborong habis oleh para Ksatria Tengkorak.
Mereka menjadi lebih bersemangat berkebun. Dapur mereka pun tak pernah putus mengebul.
(*)
Source | : | Kompas.com,Surya |
Penulis | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Editor | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Komentar