GridHot.ID - Innalillahi wa innailaihi rojiun.
Penyanyi ini meninggal usai ditembak di bagian kepalanya.
Seminggu dirawat setelah kepalanya terkena timah panas, nyawanya tak dapat diselamatkan.
Dilansir dari Tribunnews.com, penyanyi Myanmar Lily Naing Kyaw meninggal di sebuah rumah sakit Yangon seminggu setelah ditembak di bagian kepalanya.
Diduga insiden penembakan terhadap Kyaw diotaki oleh orang-orang bersenjata yang menentang militer (junta) yang diperjuangkannya.
Kematiannya tidak hanya mengejutkan para pendukung militer tetapi juga selebritis yang bekerja dengan media pro-militer.
Wanita berusia 58 tahun itu dikenal memiliki hubungan dekat dengan para pemimpin tertinggi junta yang merebut kekuasaan pada 2021.
Dia juga dituduh sebagai informan mereka.
Pembunuhan Kyaw termasuk terbaru dari serangkaian pembunuhan pendukung pemerintah yang berasal dari kalangan orang-orang terkenal.
Kyaw menjadi sasaran penyerangan pada sore hari tanggal 30 Mei saat dirinya sedang parkir di luar rumahnya di Yankin Township Yangon.
Laporan pertama mengatakan dia telah dibunuh, setelah gambar dia berbaring telungkup di mobilnya dibagikan di media sosial.
Source | : | Tribunnews.com |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Desy Kurniasari |
Komentar