Namun setelah dua tahun menggunakan krim tersebut, tiba-tiba timbul flek hitam di akhir tahun 2015.
Awalnya Nur Sha mengira flek hitam yang muncul adalah hal biasa sehingga ia memutuskan untuk terus menggunakan krim tersebut.
Akan tetapi lambat laun flek hitam tersebut justru semakin melebar.

Nur Sha
Menurut Nur Sha, salah satu faktor munculnya flek tersebut karena Ia kerap terkena sinar matahari saat sedang bekerja di luar ruangan.
"Aku itu dulu belum tahu sama sekali ada efek kandungan merkuri dan sebagainya" jelas Nur Sha.
"Jadi menganggapnya krim siang itu tidak masalah kena sinar matahari," urai Nur Sha.
Lalu pada akhir tahun 2015, Nur Sha mulai merasakan efek samping yang mulai bermunculan.
Flek hitam tersebut terus melebar di wajahnya dan anehnya, tidak terasa panas atau pun gatal.
Nur Sha pun mencoba untuk berhenti menggunakan krim tersebut.
Bukannya membaik, setelah satu tahun, efeknya justru bertambah parah.
"Awalnya cuma pipi kanan kiri sama bagian hidung. Makin lama melebar seluruh muka," kata Nur Sha lagi.