Pihak rumah sakit mengatakan hanya gelang nama saja yang tertukar.
"Jadi semenjak itu klien kami mencari kebenaran informasi, tapi pihak rumah sakit mengatakan hanya gelang saja yang tertukar," ucapnya.
Kemudian, pihak Siti Mauliah pun meminta kepada Rumah Sakit Sentosa agar bayi yang selama ini dirawatnya untuk dilakukan tes DNA pada dua bulan lalu.
"Jadi valid hasil DNA itu bukan anak dari ibu Siti. Jadi sekarang itu yg ada di bu siti bukan anak dia," terangnya.
Kini, kasus bayi tertukar di Bogor itu sudah dilaporkan ke pihak kepolisian.
"Kami sudah laporakan juga ke unit PPA Polres Bogor, katanya sampai saat ini masih tahap penyelidikan," kata kuasa hukum Siti Mauliah.
Sementara itu, hingga berita ini diturunkan, pihak rumah belum memberikan keterangan.
Dilansir dari tribunnewsbogor.com, Siti Mauliah (37), seorang ibu asal Desa Cibeteung Udik, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor, baru sadar bayinya tertukar selama satu tahun.
Namun, saat dirinya hendak menayakan soal kepastian bayi yang tertukar itu, Siti malah dapat pelakuan yang tak enak dari pihak rumah sakit.
Pasalnya, Siti melahirkan di Rumah Sakit Sentosa pada 2022 lalu.
Lalu, Siti menanyakan soal bayi tersebut ke perawat rumah sakit.