Hari Sabtu Kliwon Itu Sendiri:
Hari ini diyakini sebagai hari yang sangat tidak baik untuk memulai segala jenis proyek atau usaha.
Orang-orang sering menghindari aktivitas penting pada hari ini dan lebih memilih untuk beristirahat dan merenung.
Hari Sabtu Legi Setelah Sabtu Kliwon:
Pada hari Legi yang mengikuti Sabtu Kliwon, dianggap ada potensi energi negatif yang masih tersisa dari Sabtu Kliwon.
Oleh karena itu, hati-hati dan waspada tetap diterapkan.
Hari Selasa Pahing Setelah Sabtu Kliwon:
Dua hari setelah Sabtu Kliwon, yaitu pada hari Pahing, juga dianggap sebagai hari yang berpotensi membawa nasib buruk.
Ini adalah periode yang dianggap rentan terhadap serangan spiritual atau sihir hitam.
Kepercayaan vs. Kenyataan
Meskipun banyak yang percaya pada kekuatan Sabtu Kliwon dan tiga hari nahasnya, penting untuk diingat bahwa ini hanyalah kepercayaan dan mitos.
Baca Juga: 4 Weton Titisan Dewi Kunti Ini Sangat Berani dan Peka Terhadap Alam
Tidak ada bukti ilmiah yang mendukung klaim bahwa hari-hari ini secara nyata membawa nasib buruk.
Kesimpulan
Sabtu Kliwon dan tiga hari nahasnya adalah bagian penting dari budaya Jawa yang kaya.
Meskipun banyak yang mempercayainya, penting untuk mengingat bahwa ini adalah kepercayaan dan mitos, dan tidak ada bukti ilmiah yang mendukungnya.
Sebagian artikel ini dibuat dengan Chatgpt (AI). (*)
Source | : | Tribun-Bali.com,Chatgpt (AI) |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Desy Kurniasari |
Komentar