"Gue approach ada lima hari lima malam, gue itu kayak ngebujukin anak kecil," kata Kikan lagi.
Tapi menurutnya ada satu kata yang akhirnya bisa meluluhkan hati Ervin hingga mau datang dan jamming dengan personel Cokelat.
"Menurut gue kalimat kuncinya,'dulu kita pergi bareng Vin, sekarang kita pulang bareng yuk,' dia langsung terdiam," tutur Kikan.
"Di situ gue bilang, 'trauma lo itu masih sangat besar dan gue enggak mau menyangkal itu, gue menghargai perasaan lo, ketakutan-ketakutan lo, gue respect perasaan lo, tapi please cobain jamming, sekali ini aja'," lanjutnya.
Akhirnya setelah dibujuk Kikan, Ervin mau untuk datang dan jamming dengan band Cokelat pada Juni 2022 sebelum akhirnya mereka mengumumkan kembalinya Cokelat dengan formasi awal pada Agustus 2022.
Sementara itu, Kikan merasa ada yang aneh setelah ia kembali bergabung dengan band Cokelat.
Rasa aneh itu muncul karena waktu memutuskan keluar pada tahun 2010, hubungan Kikan dengan personel lainnya tidak baik-baik saja.
"Aneh sih jujur kalau ditanya (rasanya balik lagi)," kata Kikan.
"Karena 12 tahun pisah sama anak-anak, sebenarnya enggak banyak orang tahu, kita waktu pisah enggak baik-baik aja," sambungnya.
Karena itu, bisa kembali lagi dengan Cokelat setelah bertahun-tahun menyimpan berbagai rasa di dalamnya, menjadi satu keajaiban bagi Kikan.
"Sampai hari ini, kalau lihat foto-foto kita di panggung, background-nya di LED ada logo Cokelat, gue masih aneh, kayak mimpi," tutur Kikan.
"Mungkin karena 12 tahun enggak sama-sama dan enggak baik-baik aja hubungannya untuk bisa bareng lagi, kayak itu keajaiban, untuk gue pribadi," lanjutnya.