"Konten di media sosial yang menggambarkan parodi, suatu keinginan terhadap tokoh proklamator kita," sambungnya.
Ia pun menyesalkan konten yang dibuat oleh adik Zikri Daulay tersebut.
Dikutip dari TribunTrends, Lisman menilai dalam konten yang diunggah Syakir tersebut mengandung unsur pelecehan.
"Ya kami sesalkan sebagai anak bangsa, ada sesuatu pelecehan yang tidak sesuai dengan cita-cita perjuangan daripada tokoh proklamator maupun pejuang-pejuang kemerdekaan Republik Indonesia," bebernya.
Syakir Daulay Disomasi
Sebelum akhirnya dilaporkan, aktor 21 tahun itu terlebih dahulu disomasi.
Hal tersebut diketahui dari informasi yang diberikan ketua Jaringan Alumni Mahasiswa Universitas Bung Karno (UBK), Arifin Zainal.
Namun somasi tersebut rupanya tak diindahkan oleh Syakir hingga kasus itu pun diteruskan pada pelaporan polisi terhadap sang aktor.
“Apabila Syakir Daulay mengabaikan somasi terbuka kami, maka kami akan melakukan langkah-langkah hukum serta tindakan hukum baik perdata maupun pidana,” ujar Arifin Zainal.
Bahkan Arifin Zainal pun sempat meminta Syakir meminta maaf secara terbuka kepada keturunan para pendiri bangsa serta rakyat Indonesia.