Viral Seleb TikTok Probolinggo Luluk Nuril yang Maki-maki Anak Magang, Sosoknya Ternyata Istri Polisi, Suaminya Punya Pangkat Ini

GridHot.ID - Viral video seleb TikTok asal Probolinggo Luluk Nurilyang maki-maki siswi magang saat belanja di swalayan.

Dalam video yang beredar, Luluk Nuril tampak membentak hingga mengancam siswi magang tersebut.

Terdengar Luluk Nuril tidak terima saat siswi magang tersebut memberi tahu soal pembatalan barang.

Luluk Nuril merasa siswa magang tersebut menyepelekan dirinya yang bisa membeli barang puluhan juta.

Diketahui, siswa magang tersebut merupakan anak didik di SMKN 1 Probolinggo.

Lantas seperti apa sosok Luluk Nuril?

Sosok Luluk Nuril

Melansir TribunJabar.id, Luluk Nuril memiliki nama asli Luluk Sofiatul Jannah. Sedangkan, Nuril merupakan nama suaminya M Nuril Huda.

Suaminya merupakan polisi anggota Polsek di wilayah hukumPolresProbolinggo yangberpangkat Bripka. Keduanya menikah pada 2018.

Luluk Nuril memiliki akun Instagram @luluknurilreal dengan 22,9 ribu pengikut. Luluk Nuril juga memiliki akun TikTok @luluk.nuril.Akun TikTok tersebut telah diikuti 947,1 ribu pengikut dan disukai 5,4 juta orang.

Diketahui dari bio di Instagram, Luluk memilikidua bisnis yang bergerak di dunia fashion yakni LN Collection dan LN Thrift.

Baca Juga: Polisi Beri Peringatan ke Putra Sang Kakek Pengemudi Mobil Plat F yang Viral Berkendara Serempet Sana-sini, Terungkap Kondisi Rumahnya

LN Collection menjual pakaian (merek), sementara LN THRIFT yang menjual barang-barang loakan dari luar negeri.

Selain memiliki bisnis sendiri, Luluk Nuril juga adalah brand ambassador klinik kecantikan bernama Ifa Beauty Aesthetic.

Dipanggil Polres

Melansir Surya.co.id, akibat aksinya membentak anak magang tersebut, Luluk Nuril dan suaminya mendapatkan panggilan dari Polres Probolinggo.

"Yang bersangkutan sudah kami panggil bersama suaminya untuk diperiksa," kata Wakapolres Probolinggo, Kompol Nur Halim saat dikonfirmasi, Selasa (5/9/2023), dikutip dari Surya.co.id.

Menurut Halim, Luluk Nuril emosi ketika peristiwa itu terjadi.

"Hasil klarifikasi, saat kejadian yang bersangkutan (Luluk) dalam kondisi emosi," ungkap Halim.

Saat dipanggil, kata Halim, Luluk Nuril dan Bripka Nuril bersedia meminta maaf kepada siswi dan manajemen pusat perbelanjaan.

Pihaknya akan mengadakan pertemuan atau mediasi antara Luluk Nuril dan Bripka Nuril dengan pihak sekolah.

"Yang bersangkutan juga diminta membuat permintaan maaf sesuai yang diinginkan pihak sekolah," terang Halim.

"Saat ini, konten yang berhubungan dengan siswi sudah dihapus semua dari akun TikTok yang bersangkutan," paparnya.

Baca Juga: Dari Sekolah Mentereng dengan Prestasi Luar Biasa, Intip Daftar Akun Medsos Abigail Manurung yang Sudah Muak dengan Jargon Bercyandya Buatannya

Sementara itu, Humas SMKN 1 Probolinggo, Juni Hidayati menyebut hingga kini Luluk Nuril belum memenuhi tuntutan sekolah, yakni video permintaan maaf yang diunggah di media sosial.

Pihak sekolah sebelumnya telah melayangkan somasi ke Polres Probolinggo.

"Kami tak menuntut banyak. Hanya permintaan maaf yang diunggah di media sosialnya saja. Sampai sekarang belum ada video permintaan maaf itu," jelasnya.

Siswi Trauma

Juni Hidayati mengatakan siswinya itu terus merasa bersalah akibat insiden tersebut.

Meskipun, siswi tersebut sejatinya sudah melakukan tugas sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP).

"Dia juga terus merasa bersalah meski sudah menjalankan tugas sesuai standar operasional prosedur (SOP) pusat perbelanjaan tempatnya magang," kata Juni Hayati.

"Selain itu, malu dan takut ketemu orang," lanjutnya.

Selain merasa malu bertemu orang, siswi tersebut juga merasakan trauma dan ingin berhenti magang.

Dengan kondisi tersebut, pihak sekolah pun memberikan motivasi kepada siswinya untuk menuntaskan program magang tersebut.

Manajemen pusat perbelanjaan turut membantu siswi itu agar bisa menuntaskan program magang.

Baca Juga: Dijuluki Pengemis Sultan, Erik Ternyata Tinggal di Rumah Mewah Dua Lantai, Sang Adik: Kalau Gak Diambil Sampai Rp 100 Juta

Yakni, dengan menempatkannya di bagian back office. Sebelumnya, siswi itu ditugaskan sebagai pramuniaga.

"Siswi kami termotivasi. Saat ini, dia sudah mulai tenang. Dia kembali magang sejak Sabtu, kemarin," ungkapnya.

"Instansi Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) setempat menangani dan mendampingi siswi kami," sambungnya.

Ia menjelaskan, siswi yang dibentak pelanggan adalah sosok anak baik.

Siswi tersebut juga berbakti kepada orang tuanya.

"Kalau malam, dia sering membantu ibunya berjualan nasi," terangnya.

(*)