"Bahkan ada beberapa DM lagi menderita kritis Anemia Aplastik," terang Babe Cabita.
Tak dipungkiri, pesan-pesan tersebut membuat Babe Cabita sempat drop dan kepikiran dirinya akan bernasib sama.
Bahkan, Babe Cabita juga merasa keluarganya turut merasa drop, tetapi tak ditunjukkan kepadanya.
"Pasti drop, keluarga juga aku tau drop, tapi nggak ditunjukin sama aku, jadi berjalan seperti biasa aja santai," imbuhnya.
Selain itu, rekan-rekan yang menjenguk Babe Cabita juga berusaha menghiburnya dan tak ada yang berani untuk menyinggung perihal penyakitnya tersebut.
"Jenguk juga ketawa-ketawa, tapi aku taulah pasti di belakang, mereka nyeritain."
"Temen-temen dateng, nggak ada yang berani ngebahas itu, aku ngerasa kayak prihatin gitu," jelasnya.
Sebagai informasi, Babe Cabita mengidap anemia aplastik, kondisi saat imun menyerang tulang sumsumnya.
Kondisi ini membuat tulang sumsum Babe Cabita tak bisa menghasilkan darah.
Hingga kini, Babe Cabita masih rutin mengonsumsi obat untuk melemahkan imunnya agar tidak menyerang tubuhnya.
"Pakai obat, jadi sehari itu minum tiga kali, supaya imunnya terus lemah," ujarnya.