5 Weton Pemilik Hari Kelahiran Paling Baik Menurut Primbon Jawa

GridHot.ID -Menurut Primbon Jawa, weton-weton terbaik tersebut pun punya banyak kelebihan yang tak dimiliki weton lain.

Penasaran siapakah para weton terbaik tersebut, simak ulasannya di bawah ini.

1. Weton Ahad Wage

Weton ini memiliki nilai neptu 9 dan berada di bawah naungan wasesa segara, ginuron keringan dan dadi kayu.

Wasesa segara artinya pemilik weton ini memiliki budi pekerti yang baik dan membuatnya banyak rezeki.

Ginuron keringan artinya mereka dikenal sebagai sosok mengayomi yang membuat mereka dihormati dan disegani.

Sementara Dadi kayu artinya mereka berkedudukan tinggi, dianugerahi keberuntungan sepanjang hidup dan dicintai banyak orang.

Baca Juga: 3 Weton yang Paling Cocok Masuk Jursan Kuliah Teknik Elektro

2. Weton Kamis Kliwon

Weton ini memiliki nilai neptu 16 dan berada di bawah naungan wasesa segara, ilmu latipan dan tulus banyu.

Seperti di atas, wasesa segara berarti mereka memiliki budi pekerti yang baik dan membuatnya banyak rezeki.

Sedangkan Ilmu latipan artinya mereka pandai dalam segala bidang ilmu.

Untuk, Tulus Banyu artinya mereka orangnya baikdan beruntung dalam urusan pekerjaan.

3. Weton Rabu Pon

Weton ini memiliki nilai neptu 14 dan berada di bawah naungan Satria Wibawa dan Nohan Rembulan.

Baca Juga: 3 Weton Pemilik Tulang Wangi, Sering Sakit-sakitan Tapi Punya Kekuatan Gaib Luar Biasa

Satria Wibawa artinya pemilik weton ini selalu mendapat anugerah dan kebahagiaan.

Sementara Nohan Rembulan artinya hidupnya selalu diselimuti keberuntungan dan kesejahteraan.

4. Weton Rabu Pahing

Sama seperti weton Kamis Kliwon, weton ini memiliki nilai neptu 16.

Mereka juga di bawah naungan Ilmu Lantipan dan Tulus Banyu.

Tapi mereka juga dinaungi Tunggak Semi, yang artinya tipe orang yang akan selalu mendapat rezeki.

5. Weton Selasa Pon

Weton ini berada di bawah naungan tunggak semi dan Danu Watu.

Tunggak semi artinya pemilik weton ini akan selalu mendapatkan rezeki.

Sementara Danu Watu artinya mereka selalu diselimuti kebahagiaan hingga tua.

(*)