3 Weton yang Konon Selalu Dapat Hinaan dan Cacian sebelum Sukses

GridHot.ID - Fitnah dan hinaan memang mengerikan.Mendapat fitnah dan hinaan dalam jangka waktu lama bisa berakibat fatal untukbeberapa orang.

Namun tidak dengan tiga weton ini.

Tigaweton ini menurut Primbon Jawa akan berakhir sukses meski sebelumnya dihina dina.

Tiga weton tersebut juga akan tumbuh menjadi orang yang bijaksana.

Siapa tiga weton yang dimaksud?

Dilansir dari kanal YouTube Nusantarago, simak ulasannya berikut.

1. Jumat Legi

Weton Jumat Legi memiliki neptu berjumlah 11.

Pemilik weton Jumat Legi diyakini akan meraih kesuksesan meski dihina dina.

Mereka dikenal sebagai sosok yang dapat diandalkan oleh orang lain. Mereka dikatakan mampu memberikan kenyamanan dan perlindungan.

Mereka juga sosok yang hebat dan bijaksana berkat pengalaman hidupnya.

Baca Juga: 4 Weton yang Lahir dengan Sendok Emas, Tak Perlu Cemaskan Masa Depan

2. Jumat Wage

Weton Jumat Wage konon selalu dapat hinaan dan cacian jauh sebelum sukses.

Padahal pemilik weton Jumat Wage memiliki perilaku yang jujur, berpikiran bersih, dan suka menolong. Mereka juga memiliki karakter yang sangat cerdas.

Weton yang satu ini juga dapat berinteraksi dan berhubungan dengan siapa saja.

Sifat baiknya yang suka menolong dan bersedekah akan mampu membuatnya menjadi sukses dan kelak akan mendapatkan banyak simpati.

Weton ini akan menjadi sukses dan sejahtera menurut Primbon Jawa.

3. Selasa Pahing

Weton Selasa Pahing mempunyai jumlah neptu 12, hari Selasa nilainya 3 dan pasaran Pahing nilainya 9.

Pemilik weton Selasa Pahing termasuk orang yang pandai dalam mencari nafkah menurut ramalan Primbon Jawa.

Walaupun demikian, weton ini tidak pandai bergaul dan sering mengalami kehilangan.

Hal itulah yang menyebabkan weton Selasa Pahing selalu mendapatkan hinaan dan caci maki.

Namun weton ini selalu ingin belajar dan memiliki kecakapan dalam beberapa bidang, dan membuat weton ini sukses dan sejahtera.

Baca Juga: 3 Weton yang Dianugerahi Bakat Luar Biasa, Senin Pon Salah Satunya

(*)