Ia lahir di Bilbao, Spanyol, 27 Agustus 1982.
Ladislao sejak kecil tinggal di Bali bersama keluarganya sehingga ia fasih berbahasa Indonesia.
Dia memiliki satu kakak dan tiga adik.
Ladislao menjadi mualaf sejak 2014.
Perjalanan karier
Dalam unggahan di Instagram-nya @ladislao_9, ia mengaku sedari usia anak-anak bercita-cita menjadi pemain sepak bola.
Ia memulai perjalanan dengan mengikuti sekolah sepak bola di Bali pada umur 8 tahun.
Pada masa SMA, ia kembali ke Spanyol dan lolos seleksi klub sepak bola.
Lalu selama tiga tahun ia bertarung di Divisi 3 liga sepak bola Spanyol.
Cedera ACL memaksanya untuk gantung sepatu dan menutup mimpi masa kecilnya.