"Sebelum gua ambil keputusan, gua semalaman nggak tidur. Gua cuma ngadap tembok doang, 'Ya Allah kok gini ya'."
"Gua ngerasa gua nggak dianggap sebagai anak, kok gua dianggapnya sebagai mesin ATM ya. Gua cuma dianggap sebagai penghasil duit aja."
"Ini semua segala macam, rumah, mobil, termasuk mobil sport yang lu maksud tadi, itu semua atas nama nyokap gua."
"Gua nggak pernah beli apapun atas nama gua, nggak pernah," jelas Eza Gionino.
Usia berpikir matang-matang, aktor berusia 33 tahun itu akhirnya memutuskan untuk pergi dari rumah tanpa membawa apapun.
"Akhirnya ya udah gua memilih untuk pergi dari rumah. Gua cuma bawa baju terus mobil gua yang sekarang."
"Waktu itu masih nyicil ya. Kenapa gua nyicil, supaya gua punya motivasi. Gua nggak mau apa yang gua punya gua beli cash," sambungnya.
Kemudian, dengan uang seadanya, ia memilih untuk tinggal di sebuah apartemen sederhana di kawasan Cibubur.
"Gue tinggal di apartemen di Cibubur yang enggak layak banget."
"Dan buat gue bilang bukan seperti apartemen tapi lebih ke rumah susun. Gue tinggal di sini," kenangnya.
(*)